Menurut dia, Alquran merupakan petunjuk untuk mencari rezeki yang mudah, mengatasi kesulitan hidup dan menenangkan keadaan jiwa. Dengan memahami isi Alquran, Allah menginginkan hidup manusia jadi mudah, bukan sulit. "Kalau masih sulit ada yang salah dengan dirinya karena tak pernah belajar dari Alquran," ujar dia.
Hanya, manusia tidak bisa langsung memahami isi kandungan Alquran. Manusia butuh contoh untuk menjalankan apa yang diajarkan Alquran. Karena itu, belajar Alquran harus dari orang yang memang menerima risalah, yakni Nabi Muhammad SAW. Saat datang perintah shalat dalam Alquran, manusia butuh petunjuk seperti apa shalat yang baik. Yakni shalat yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW.
Ajaran nabi yang menjelaskan Alquran disebut dengan hadis. Artinya dalam bahasa Indonesia, kata Ustaz Adi, sesuatu yang baru. Istilah hadis untuk membedakan antara Alquran dan selain Alquran. Seakan-akan, hadis dipertegas bukan Alquran, melainkan merupakan penjelasan kandungan Alquran supaya dipahami. Karena itu, hadis didefinisikan kepada para ulama sebagai segala yang bersumber dari nabi baik perkataan, perbuatan ataupun sifat. "Kalau itu yang dipraktikkan disebut dengan sunah," kata dia.
Ustaz Adi menjelaskan, kajian Quran and Sunnah Solution digelar setiap Kamis bakda Maghrib di Masjid Al Ihsan, Pondok Timur Mas, Bekasi, Jawa Barat. Kajian ini pun ditayangkan live melalui Akhyar Tv. Sebuah channel televisi yang bisa diakses lewat internet.