REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Di antara sosok kontroversial dalam sejarah Islam adalah Muawiyah bin Abi Sufyan. Bukan semata dia adalah putra dari Abu Sufyan dan Hindun binti Utbah, tapi juga ijithadnya saat mengangkat Yazid anaknya sebagai khalifah juga menjadi pemicu kontroversi.
Tapi di sisi lain, begitu banyak riwayat tentang keutamaan shahabat Nabi ini. Selain penulis wahyu, ia juga sangat berjasa dalam menegakkan pondasi peradaban Islam, khususnya pada masa Bani Umayyah.
Siapa sebenarnya Muawiyah? Bagaimana pandangan ulama tentang sosok yang pertama kali khutbah Jumat sambil duduk ini? Terkait hal tersebut, Masjid Alumni IPB menggelar kajian bertajuk “Wajah Politik Muawiyah Bin Abu Sufyan”.
Kajian Sirah Nabawiyah Seri ke-55 itu akan digelar di Masjid Alumni IPB Botani Square Bogor, Jawa Barat, Rabu (8/3/2017) seusai shalat Maghrib berjamaah. “Kajian ini akan menampilkan nara sumber Ustadz Hepi Andi Bastoni. Ia penulis buku-buku sirah dan mantan wartawan,” ujar Bidang Peribadahan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Alumni IPB Otto Ahmad Gozali, Senin (6/3/2017).
Pada kesempatan sebelumnya, Ketua DKM Masjid Alumni IPB Iman Hilman mengatakan tiada hari tanpa kegiatan kajian Islam di Masjid Alumni IPB. “Kami menggelar kajian Islam setiap malam dari hari Senin hingga hari Ahad. Waktunya ba’da Maghrib sampai Isya,” kata Iman Hilman kepada Republika.co.id, Rabu (15/2/2017).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
