REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Di era globlalisasi seperti sekarang ini, masih banyak masyarakat pemeluk agama islam, tidak bisa membaca Alquran. Permasalahan ini membuat ustaz Achmad Farid Hasan menciptakan sebuah metode bernama “Metode 30 Menit Bisa Membaca Alquran”.
Ustaz Farid yang pernah berprofesi menjadi dosen di Universitas Trisakti ini meyakini, bahwa hanya butuh waktu 30 menit untuk masyarakat awam buta Alquran, dapat membaca kitab suci umat Islam. Hal ini, karena Achmad menerapkan metode tersebut dengan mengubah tulisan arab menjadi tulisan latin dengan tujuan untuk mempermudah masyarakat mengenal huruf-huruf bahasa arab.
“Metode ini adalah satu-satunya metode yang memperkenalkan Alquran dengan panggilan huruf latin atau huruf Alquran-nya dibaca latinnya. Contoh alif dibaca A, hamzah dibaca A dan ain dibaca A, jadi dalam metode ini A itu ada tiga,” ujar Achmad kepada Republika.co.id, Selasa (15/11).
Menurut Achmad, tidak ada persyaratan khusus bagi masyarakat yang ingin belajar membaca Alquran. Hanya saja, kata dia, mereka harus fokus dalam belajar, dan didasari dengan kemauan diri sendiri. "Dengan begitu, metode ini akan berhasil membantu masyarakat untuk belajar membaca Alquran, bahkan peresentasenya bisa sampai 100 persen," ujarnya.