REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --- Masjid yang didirikan Sunan Ampel bersama para wali pada 1479 M ini, atap masjid ditopang oleh empat buah tiang kayu raksasa (saka guru), yang dibuat oleh empat wali.

Saka sebelah tenggara buatan Sunan Ampel, sebelah barat daya besutan Sunan Gunung Jati, dan sebelah barat laut karya Sunan Bonang. Sedangkan, sebelah timur laut yang tidak terbuat dari satu buah kayu utuh, tetapi disusun dari beberapa potong balok yang diikat menjadi satu (saka tatal), merupakan sumbangan dari Sunan Kalijaga.

Dalam proses pembangunannya, Sunan Kalijaga memegang peranan yang amat penting. Wali inilah yang berjasa membetulkan arah kiblat.

Ikuti Whatsapp Channel Republika