Senin 22 Aug 2016 03:16 WIB

Para Atlet Muslim yang Sukses di Olimpiade Rio

Rep: Ahmad Islamy Jamil/ Red: Ilham
Pelari Muslim Inggris, Mo Farah
Foto:

Hedaya Malak

Taekwondoin asal Mesir, Hedaya Malak, diganjar medali perunggu usai mengalahkan taekwondoin Belgia, Raheleh Asemani, pada cabang taekwondo putri kelasa 57 kilogram. Atlet berusia 23 tahun itu menunjukkan penampilan yang luar biasa dalam turnamen Olimpiade 2016 Rio de Janeiro saat berhasil menaklukkan taekwondoin asal Kolombia, Patino Marin, dengan skor 13-0 di babak 16 besar.

Sara Ahmed

Sara Ahmed menjadi wanita Mesir pertama yang berdiri di atas podium Olimpiade setelah menyabet medali perunggu pada cabang angkat besi kelas 69 kilogram putri. Atlet berusia 18 tahun itu juga menjadi perempuan Arab pertama yang sukses meraih medali untuk cabang olahraga tersebut.

Menurut catatan, Ahmed berhasil mengangkat beban seberat 255 kilogram di ajang Olimpiade 2016 Rio de Janeiro. Ia berada di urutan ketiga di belakang peraih medali emas Xiang Yanmei (Cina) dan peraih medali perak Zhazira Zhapparkul (Kazakhstan).

Ines Boubakri

Pemain anggar asal Tunisia, Ines Boubakri, sukses mendulang medali pertama untuk negaranya di Olimpiade 2016 di Rio de Janeiro. Perempuan itu meraih medali perunggu setelah mengalahkan pemain anggar asal Rusia, Aida Shanaeva, dengan skor 15-11 pada nomor floret perorangan.

 Kimia Alizadeh Zenoorin

Taekwondoin asal Iran, Kimia Alizadeh Zenoorin, juga sukses menorehkan prestasi pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro setelah menundukkan taekwondoin asal Swedia, Nikita Glasnovic, dengan skor 5-1. Ia meraih medali perunggu di cabang taekwondo putri kategori di bawah 57 kilogram. Zenoorin juga mencatatkan dirinya sebagai wanita Iran pertama yang memenangkan medali Olimpiade.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement