Jumat 10 Jun 2016 11:48 WIB
Menjelang Pemakaman Muhammad Ali

Ali, Puisi, Donald Trump, dan Para Pengawalnya

Muhammad Ali berdoa
Foto:
Muhammad Ali berlatih untuk pertarungan kedua dengan Leon Spinks di New Orleans, Louisiana, AS 25 Agustus 1978.

Keyakinan Ali kepada ajaran Islam sempat terekam pada sebuah tayangan wawancara di Youtube: "Who is The Bodyguard Muhammad Ali?" Pertanyaan ini diajukan karena, sesuai dengan kelaziman pada banyak superstar di Amerika Serikat, mereka pasti punya pengawal. Ke mana pun mereka pergi, ada beberapa orang yang menjamin keamanan dirinya, terutama ketika berada di tengah kerumunan massa.

Pewawancara: Apakah anda punya bodyguard (pengawal)?

Muhamamd Ali: (sebelum menjawab, Ali berpura-pura menghitung jumlah pengawalnya dengan jarinya, 1, 2, 3 ... dst)

Tidak. Saya hanya punya satu bodyguard. Dia memang tak punya mata meski melihat. Dia tak punya telinga meski mendengar. Dia ingat semuanya dengan bantuan pikiran dan memori. Ketika dia ingin menciptakan sesuatu, dia hanya perlu memerintahkannya (jadilah maka jadilah/kun fayakun--Red) untuk menjadi dan datang dalam keberadaan. Dia mendengar rahasia yang ada dalam pikiran. Siapa orang itu? Dia adalah Allah. Dia pengawal saya dan pengawal Anda juga. Dia Mahatahu. Dia Mahabijaksana.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement