Jumat 25 Mar 2016 07:44 WIB

Gerakan Masyarakat Halal Jatim Dicanangkan

DR Fredy Kurniawan, Ketua Pusat Kajian Halal ITS.
Foto: dok. Humas ITS
DR Fredy Kurniawan, Ketua Pusat Kajian Halal ITS.

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Institut Teknologi Sepuluh November (ITS) Surabaya mencanangkan Gerakan Masyarakat Halal Jawa Timur bersama Ikatan Saudagar Muslim Indonesia (ISMI) Jawa Timur. Gerakan ini ditandai dengan peluncuran ITS Halal Center di Gedung Pascasarjana ITS, Surabaya, Kamis (24/3).

Pencanangan gerakan itu dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) Gerakan Masyarakat Halal Jatim oleh Fredy Kurniawan (ketua PKH ITS), Adi Soeprijanto (Ketua LPPM ITS), Heru Prabowo (Divisi Halal ISMI Jatim) dan Najib Abdurrauf Baharun (Ketua ISMI Jatim).

"Penandatanganan MoU ini memberikan simbolisasi bahwa ITS dan ISMI Jatim siap untuk menjadi pelopor masyarakat menentukan halal pada produk di Jawa Timur," kata ketua Pusat Kajian Halal (PKH) ITS, Fredy Kurniawan.

Ia menargetkan ITS Halal Center menjadi Pusat Kajian Nasional yang bertujuan untuk menginspirasi gerakan PKH daerah guna meningkatkan penentuan halal untuk produk yang beredar di tengah masyarakat Jawa Timur.

"Masyarakat bisa mengoperasikan Android sertifikasi sebagai alat untuk melihat produk halal menggunakan scan barcode pada kemasan dan mendeteksi gelatin di kantor PKH ITS dengan sensor quartz crystal microbalance (QCM) dengan biaya sesuai dengan produk yang diujicobakan," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement