Selasa 08 Dec 2015 08:43 WIB

Wawancarai Putri Mahatir Mohammad, Sarah Price Peroleh Hidayah

Mualaf
Foto:
Mahatir Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pertemuan Sarah dengan Marina memengaruhi pandangannya tentang Muslimah dan Islam secara umum. "Saya masih ingat bagaimana telapak tangan saya berkeringat. Ini wawancara pertama saya dengan orang ternama," kisah Sarah ekspresif.

Sikap Marina yang tenang namun tegas membuat Sarah terkesan. Wawancaranya berlangsung lancar. Marina menjawab begitu banyak pertanyaan yang dia simpan sejak tiba di Malaysia.

Dia merasa mendapat pemahaman baru yang jauh lebih besar daripada yang pernah dia pikirkan. "Itu salah satu wawancara terpenting yang mengubah hidup saya," tambah Sarah. Keyakinannya pada Islam kian mantap.

Sarah sepenuhnya sadar, jalan yang benar tidak selalu mudah. Terlepas dari betapa sulitnya masa-masa itu, Islam membawa rasa damai yang luar biasa dalam hidupnya. Itu semua membuat Sarah bahagia.

"Yang bisa saya katakan, saya menemukan kedamaian bersama Allah. Saya tahu saya tidak pernah sendiri dalam setiap sujud saya. Benar bahwa sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan," kesan perempuan Australia itu.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement