Kamis 19 Nov 2015 08:03 WIB

Jadi Ketua Ranting Muhammadiyah, Din Syamsuddin Dinilai Pantas Masuk MURI

Rep: Ahmad Fikri Noor/ Red: Indah Wulandari
Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu Din Syamsuddin (kelima kiri) bersama dengan Penasehat Ranting Muhammadiyah Pondok Labu Jimly Asshiddiqie (keempat kiri) bersama dengan jajaran pengurus lainnya mengangkat tangan pada acara Peresmian dan Pelan
Foto: Republika/Darmawan
Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu Din Syamsuddin (kelima kiri) bersama dengan Penasehat Ranting Muhammadiyah Pondok Labu Jimly Asshiddiqie (keempat kiri) bersama dengan jajaran pengurus lainnya mengangkat tangan pada acara Peresmian dan Pelan

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi Jimly Asshiddiqie mengapresiasi langkah Din Syamsuddin membentuk dan menjadi Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Pondok Labu, Jakarta Selatan.

Sebagai salah satu anggota penasehat PRM Pondok Labu, Jimly memberikan tausiyah yang ia sebut sebagai nasehat pertamanya untuk kepengurusan Din.

"Hal ini memberikan pelajaran luar biasa. Artinya, kita bisa terus berkhidmat di posisi manapun," ujarnya, Rabu (18/11).

Ia mengaku berusaha menyempatkan diri di tengah kesibukan karena menilai pengukuhan PRM Pondok Labu adalah momen bersejarah. "Saya kira belum pernah ada dalam sejarah ketua umum (ketum) ormas lantas menjadi ketua ranting. Ini layak masuk MURI," katanya.

Jimly menilai, langkah Din merupakan contoh yang baik mengingat saat ini banyak orang lebih mementingkan berupaya terus naik ke atas. Strategi dakwah dengan turun hingga ke level terbawah, kata Jimly, layak ditiru banyak pihak.

"Dengan memanfaatkan tokoh-tokoh senior, tentu ini bisa menarik masyarakat untuk berkembang," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement