REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebagai Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas), sejak awal Baitul Maal Hidayatullah (BMH) konsen dalam menekuni dakwah dan pendidikan. Dalam program dakwah, setidaknya ada 200 dai sarjana yang diwisuda dan ditugaskan menjalankan dakwah ke seluruh pelosok Nusantara.
Akhir pekan ini, BMH kembali mewisuda sarjana untuk ditugaskan berdakwah. Acara tersebut dilaksanakan bersamaan dengan Talk Show Inspiratif Dai Tangguh yang berlangsung di Pesantren Hidayatullah Cilodong, Depok, Jawa Barat, Sabtu (15/8).
Dalam acara tersebut diwisuda dan ditugaskan 30 dai sarjana bidang ekonomi. Acara tersebut dihadiri artis Muslim yang juga seorang entrepreneur, Irwansyah. "Aku takjub, ya. Masih ada anak-anak muda yang mau konsen dalam dakwah seperti ini," ujar Irwansyah dalam rilis BMH yang diterima Republika, Ahad (16/8).
Usai mendengar pemaparan kisah sukses alumni, Syaiful Anwar yang berhasil membangun BMT dengan omzet miliaran rupiah, suami Zaskia Sungkar itu pun berharap agar para dai junior yang akan menjalankan tugas dakwah bisa menjaga kekuatan mental dan terus berani.
"Menjadi seorang dai itu harus kuat dan berani. Aku salut banget kepada Mas Syaiful ini, dari modal tiga juta, kini sudah bisa tiga miliar rupiah," ucap Irwansyah.
Irwansyah berharap para dai sarjana itu memiliki semangat yang lebih hebat dari Syaiful Anwar. "Temen-temen (dai sarjana yang ditugaskan) yang baru mau mulai, semangatnya harus lebih lagi dari Mas Syaiful. Karena udah denger pengalaman langsung ya dari seniornya," tutur Irwansyah.
Pada tahun ini, semua dai sarjana dikirimkan ke berbagai daerah luar Jawa, terutama di daerah-daerah perbatasan. Contohnya, Sungai Nyamuk Sebatik Kalimantan Utara yang berbatasan dengan Malaysia, dan Merauke yang berbatasan dengan Papua Nugini.