Jumat 24 Jul 2015 16:17 WIB

Peletakan Batu Pertama Masjid Raya Sriwijaya Agustus 2015

Rep: Maspril Aries/ Red: Agung Sasongko
Peletakan batu pertama Masjid Raya Sriwijaya
Foto: Republika/Maspriel Aries
Peletakan batu pertama Masjid Raya Sriwijaya

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG --- Rencana pembangunan Masjid Raya Sriwijaya di kawasan Jakabaring tengah menanti tahapan proses tender yang kemudian dilanjutkan proses pembangunannya.“Proses tender pembangunannya sudah dibuka dan kita rencanakan pembangunannya dengan peletakan batu pertama direncakan Agustus 2015,”  kata Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Alex Noerdin, Jumat (24/7).

Gubernur Alex Noerdin yang juga  ketua pembangunan Masjid Raya Sriwijaya menjelaskan rencana pembangunan masjid termegah di Indonesia tersebut, pembangunannya direncanakan bisa selesai sebelum pelaksanaan Asian Games XVIII pada 2018 mendatang.

“Pembangunannya kita upayakan selesai sebelum pesta olahraga negara-negara Asia mendatang dan pada saat Asian Games berlangsung Masjid Raya Sriwijaya sudah dapat digunakan. Masjid ini akan menjadi kebanggaan rakyat Sumatera Selatan,” ujar Alex Noerdin.

Selain menjadi masjid yang megah, Gubernur Sumsel merencanakan pada komplek Masjid Raya Sriwijaya juga akan berdiri Islamic Centre yang dilengkapi fasilitas yang menunjang sebagai tempat ibadah dan kajian-kajian Islam.

Gubernur Sumsel menjelaskan, untuk desain Masjid Raya Sriwijaya diperoleh melalui sebuah lomba yang diikuti berbagai arsitek dari seluruh Indonesia. Kemudian dipilih salah satu desain yang menjadi pemenangnya. “Masjid Raya Sriwijaya ini didesain sangat menarik sehingga betul-betul  menjadi khas Sumatera Selatan. Yang jelas desain bangunan masjid tersebut banyak mengandung nuansa Islami dan juga budaya daerah,” kata Alex Noerdin.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement