REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Karyawan toko Muslim yang telah menyelamatkan 15 orang Yahudi Prancis selama serangan teroris di sebuah supermarket halal, resmi menerima penghargaan di New York. Lassana Bathily mendapat tanda kehormatan, Jumat (12/6), oleh Walikota New York Bill de Blasio.
Bathily, seorang imigran Muslim dari Mali yang bekerja di supermarket Hyper cacher di Paris, berada di ruang bawah tanah ketika seorang pria bersenjata memasuki toko halal tempatnya bekerja. Dia menyembunyikan sekitaran 15 pembeli Yahudi, termasuk seorang anak 2 tahun di sebuah freezer supermarket.
Sang wali kota, De Blasio menyebut Bathily seorang pahlawan yang nyata. Bathily, kata sang wali kota, telah berdiri untuk melindungi kehidupan manusia bahkan ketika hidupnya sendiri dalam bahaya. Penghargaan diberikan langsung di Islamic Center Brighton Beach.
"Apa yang saya lakukan adalah membantu orang-orang keluar dari bahaya dan memastikan mereka aman ketika menerima situasi ekstrem seperti itu," kata Bathily.
"Kalau itu terjadi lagi besok, saya akan melakukan hal yang sama. Bagi saya, ini adalah respons normal dan manusiawi," tegasnya.