Senin 16 Mar 2015 14:37 WIB

Baznas Sukabumi Perbaiki Rumah tak Layak Huni

Rep: riga/ Red: Damanhuri Zuhri
Rumah tak layak huni. Ilustrasi
Foto: .
Rumah tak layak huni. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sukabumi memberikan perhatian khusus pada perbaikan rumah tak layak huni (rutilahu). Pasalnya, jumlah rutilahu di Sukabumi masih cukup banyak.

‘’ Sejak 2010, Baznas telah memberikan bantuan untuk memperbaiki rutilahu,’’ ujar Wakil Ketua Baznas Kabupaten Sukabumi Bidang Pemberdayaan, Ruyani kepada wartawan, Senin (16/3).

Hal ini disampaikan setelah acara launching dana Baznas untuk perbaikan rutilahu di gedung Pendopo Negara Kabupaten Sukabumi.

Pada 2015 ini, terang Ruyani, Baznas memperbaiki sebanyak 420 unit rutilahu yang tersebar di 386 desa. Setiap rumah akan mendapatkan dana perbaikan sebesar Rp 4 juta. Sehingga total dana yang disalurkan tahun ini mencapai Rp 1.680.000.000.

Secara keseluruhan, ungkap Ruyani, jumlah rutilahu yang diperbaiki dari dana Baznas mencapai 2.982 unit. Rinciannya, sebanyak 368 unit pada 2010, 736 unit pada 2011, 1.158 unit rumah pada 2012, sebanyak 300 unit pada 2014, dan 420 unit pada 2015. Ia menerangkan pada 2013 tidak ada perbaikan rutilahu karena dialihkan untuk membangun madrasah diniyah (MD).

Ruyani mengungkapkan, jumlah rutilahu yang harus diperbaiki masih cukup banyak diperkirakan mencapai puluhan ribu rumah. Sehingga pada 2016 mendatang Baznas mengupayakan untuk menambah jumlah rutilahu yang diperbaiki. Minimal dua unit rumah per desa.

Ditambahkan Ruyani, penyaluran dana Baznas untuk perbaikan rutilahu ini hanya salah satu bagian dari pemberdaayan dana zakat, infak, dan shodaqoh (ZIS). Dana Baznas juga disalurkan untuk sejumlah program lainnya seperti dalam bidang kesehatan dan pendidikan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement