Jumat 14 Nov 2014 00:33 WIB

Rohis Indonesia, Menyatu dalam Keberagaman (2)

Rep: sonia fitri/ Red: Damanhuri Zuhri
suasana pembukaan perkemahan rohis nasional di cibubur, jakarta timur
Foto: foto: dok.kemenag
suasana pembukaan perkemahan rohis nasional di cibubur, jakarta timur

REPUBLIKA.CO.ID,

Rekan Dedi, siswa SMKN 9 Garut Jawa Barat bernama Zaenudin Hamzah juga mengaku, keberagaman membuatnya semakin merasa kaya.

Sekaligus, ia pun makin mantap dalam mempelajari Islam Indonesia yang toleran. Rohis, kata dia, juga harus berani mewarnai orang-orang di sekitarnya dengan energy kebaikan dan perdamaian.

“Semoga bisa selalu memperbaiki diri dan mengajak orang lain kepada kebaikan tanpa ada salah paham,” tuturnya. ia juga mengaku bangga didaulat sebagai haji, karena kemarin jadi bagian peserta manasik haji. Haji Cibubur.

Siswa lainnya yakni berasal dari SMA I Jepara Jawa Tengah bernama Siti Rofiatul Hanik. Meski berbadan mungil, energinya seolah belum habis dalam mengikuti kegiatan. “Indonesia itu beragam,” kata dia.

Karenanya, ia merasa perlu menerima dan menghormati keadaan tersebut. Remaja muslim juga harus berani. Makanya, sepulang dari acara, ia harus banyak belajar agar keberaniannya tak asal-asalan. “Keberanian untuk mengajak orang lain kepada kebaikan, tanpa memaksa, tanpa teror,” katanya.

Memperhatikan kegiatan yang telah berlangsung selama dua hari ini, Kasubdit Pendidikan Agama Islam SMA sekaligus Ketua Panitia acara perkemahan, Sulaeman mengaku tak banyak mengalami kendala.

Justru, para remaja tampak bersemangat dalam mempelajari multikulturalisme nyata dengan dipertemukan dengan saudara-saudara lainnya se-Indonesia.

“Ini merupakan langkah awal kita, ke depan, akan didorong agar anggota rohis terus melakukan diskusi terbuka tentang indahnya keberagaman,” tuturnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement