REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Kepala Kantor Kementerian Agama Sumatra Selatan Hambali mengingatkan kepada seluruh jamaah calon haji dan umrah untuk selalu waspada akan virus Middle East Respiratory Syndrome (MERS) yang sedang berjangkit di Arab Saudi supaya tidak tertular.
Memang secara khusus pihaknya belum mendapat surat resmi perihal virus tersebut, tetapi jamaah diminta selalu waspada.
"Kementerian Agama pusat belum memberikan surat peringatan dan petunjuk akan virus tersebut, tetapi kewaspadaan harus selalu ada pada para jamaah," ujarnya, Selasa (6/5).
Badan kesehatan dunia (WHO) juga belum memberikan petunjuk status virus tersebut, sehingga belum bisa dikatakan penyakit luar biasa. Namun, kehati-hatian itu penting sebagai modal dalam menunaikan rukun Islam kelima.
"Gunakanlah masker bila berada di Arab Saudi untuk menghindari berbagai penyakit termasuk virus baru diketahui tersebut," imbau Hambali.
Dalam kesempatan itu, ia juga menyarankan para jamaah untuk selalu menjaga kondisi fisik dan banyak istirahat saat berada di Arab Saudi. Jamaah juga diminta untuk tidak terlalu khawatir dan mengikuti petunjuk pembimbing terutama dokter pendamping.
"Agar dalam menunaikan rukun Islam dan beribadah di tanah suci semakin khusuk sekaligus menjadi haji mabrur," ujarnya.