Ahad 10 Mar 2013 20:54 WIB

3.000 Pelajar Kota Bogor Belajar Menulis Alquran

Kitab Suci Alquran (ilustrasi).
Foto: wordpress.com
Kitab Suci Alquran (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Sebanyak 3.000 lebih pelajar dari sejumlah sekolah menggikuti kegiatan menulis huruf Al quran dalam acara Gebyar Baca Tulis Al Quran yang diselenggarakan oleh Forum Umat Islam di Kebun Raya Bogor, Minggu.

"Kegiatan ini diikuti oleh pelajar dari sejumlah jenjang pendidikan mulai dari TPA, SD, SMP, hingga SMA dan Majelis Ta'lim se wilayah Bogor," kata Ketua Forum Umat Islam Bogor Raya Iyus Khaerunnas.

Iyus menjelaskan, keprihatinan terhadap kondisi saat ini, Al quran mulai ditinggalkan khususnya generasi muda.

Berdasarkan hasil survey MUI Pusar pada tahun 2010, jumlah umat muslim lulusan SMA dan SMK tidak bisa membaca dan menulis Al quran?mencapai 65 persen.

"Hal ini sungguh sanggat memprihatinkan, ditengah penduduk?Indonesia yang mayoritas muslim," katanya.

Iyus menyebutkan, banyaknya mushaf Alquran beredar dimasyarakat bukan menjadikan indikator kedekatan umat Islam dengan kitab suci umat Islam tersebut.

"Kami mendorong agar umat Islam khususnya generasi muda untuk lebih dekat dengan Alquran," katanya.

Iyus menambahkan, upaya mendekatkan generasi muda dengan Alquran melalui empat langkah yakni memahami, menghafal, menulis, dan mengamalkan.

Gebyar membaca dan menulis Alquran yang diselenggarakan Forum Umat Islam (FUI) Bogor Raya bekerja sama dengan PPPA Iqro Bil Qolam.

Acara dibuka secara resmi Asisten Administrasi Kemasyarakatan dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kota Bogor Edgar Suratman, dan dihadiri Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Kota Bogor Adam Ibrahim.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement