REPUBLIKA.CO.ID, CIANJUR -- Kementerian Agama (Kemenag) menjanjikan akan memberikan mukena gratis pada jamaah haji perempuan mulai tahun depan. Sebelumnya jamaah haji dari Indonesia sudah mendapatkan kain batik saat menunaikan ibadah haji.
Menteri Agama (Menag), Suryadharma Ali, mengatakan seperti kain batik yang diberikan untuk jamaah, mukena nanti juga untuk memberikan ciri khas pada jamaah haji Indonesia. "Mulai tahun depan, kita akan buat mukena untuk jamaah haji perempuan, gratis," kata Suryadharma Ali di Cianjur, Kamis (17/1).
Suryadharma menambahkan, dana pembuatan mukena itu akan diambil dari nilai manfaat dari setoran jamaah haji sendiri. Sebab, nilai manfaat setoran awal calon jamaah haji sudah semakin banyak.
Artinya, kata dia, nilai manfaat yang dikembalikan pada jamaah terus meningkat. Pada periode haji kemarin, nilai manfaat yang dikembalikan pada jamaah bahkan mencapai Rp 9 juta.
Menurut Menag, dengan mukena yang dibuat tersebut, harapannya jamaah haji Indonesia mudah dikenali. Suryadharma menambahkan, upaya ini adalah bagian dari pembenahan pengelolaan haji Indonesia. Sebab, meskipun sudah lebih baik, pengelolaan haji masih perlu pembenahan.
Menurutnya, tuduhan banyak pihak soal terus terulangnya kekurangan di pengelolaan haji adalah keliru. Justru semakin hari, pengelolaan haji terus meningkat. Hal itu ditunjukkann dengan semakin mendekatnya pemondokan di Arab Saudi. "Saat ini, pemondokan di jamaah di Arab Saudi di jarak 2.000 meter," tambah Suryadharma.