REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bagi pecinta sepak bola, tentu mengenal sosok Zlatan Ibrahimovic. Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) dan Timnas Swedia itu berasal dari keluarga muslim keturunan Bosnia yang menetap di Swedia.
Ibrahimovic, adalah satu dari ratusan ribu umat Islam yang menetap di Swedia. Populasi di negara yang tidak memberlakukan uang tunai tersebut mencapai sembilan juta jiwa, sementara tiga persen di antaranya diketahui memeluk Islam. (baca: Di Swedia Uang Tunai tak Berlaku).
8. Swedia
Populasi Muslim di Swedia cukup luas. Umat Islam di Sweda berasal dari imigran Turki, Bosnia, Irak, Iran, Lebanon dan Suriah.
Swedia termasuk negara yang menjunjung multikulturalisme. Selain itu, Swedia juga menjunjung nilai-nilai toleransi di antara umat beragama.
Tak hanya itu, Swedia juga memberi peluang kepada imigran menjadi warga negara, setelah menetap minimal lima tahun di Swedia. Perkembangan populasi Islam yang signifikan ini, membuat Pemerintah Swedia memberi bantuan dana pada badan perwakilan negara.
Meski negara berusaha bersikap baik pada golongan minoritas, seperti umumnya negara-negara Eropa yang memiliki komunitas Islam signifikan, tetap saja muncul kritik perlakuan diskriminatif terhadap umat Islam yang merasa terlalu sering dipersalahkan atas masalah-masalah kemasyarakatan.
Baca sebelumnya:
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekular Eropa (Intro)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekular Eropa (1)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekuler Eropa (2)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekuler Eropa (3)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekuler Eropa (4)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekular Eropa (5)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekular Eropa (6)
Menelusuri Jejak Islam di Negara Sekular Eropa (7).