REPUBLIKA.CO.ID, JEDDAH -- Belum usai musim haji tahun 2012, pemerintah Saudi sudah mempersiapkan pelayanan haji di Tahun 2013 pada Sabtu (10/11). Pertemuan Komisi Pusat Haji yang dilangsungkan di Makkah dipimpin langsung oleh Gubernur Makkah, Pangeran Khaled Al-Faisal.
Pangeran menekankan, semua departemen dan lembaga yang melayani jamaah haji yang datang untuk dapat meninjau serta memperbarui rencana kerja mereka secara terus menerus.
"Pertemuan Panitia Kepengurusan Haji harus dilangsungkan setiap awal tahun. Untuk pertama kali, saat ini kita meninjau kembali laporan tentang pelaksanaan haji. Aspek positifnya diperkuat dan dikembangkan lebih lanjut, sedangkan aspek negatif diperbaiki dan diantisipasi di masa depan." Kata pangeran yang juga menjabat sebagai ketua Komisi Pusat Haji, seperti dilansir Arabnews, Senin (12/11).
Beberapa aspek positif yang tercatat pada musim haji tahun ini adalah tidak adanya penyebaran penyakit menular, kecelakaan, ketersediaan pelayanan haji di tempat-tempat umum. Tak hanya itu, pemerintah Saudi menilai lancarnya kedatangan dan keberangkatan jamaah haji di Bandara Internasional King Abdulaziz, Jeddah.
Dalam pertemuan tersebut juga dibahas tingginya biaya untuk haji domestik yang menyebabkan banyaknya para hujjaj yang memilih jalan ilegal. Pangeran juga menekankan pentingnya pertemuan para komite pelayanan haji untuk menggelar pertemuan secara periodik demi memantau persiapan musim haji berikutnya.