Ahad 28 Oct 2012 21:21 WIB

59.469 Jamaah Haji Indonesia Ambil Nafar Awal

Jamaah haji dari berbagai negara tengah mabit dan menunggu waktu melontar jumrah di Mina, Sabtu (27/10).
Foto: Heri Ruslan/Republika
Jamaah haji dari berbagai negara tengah mabit dan menunggu waktu melontar jumrah di Mina, Sabtu (27/10).

REPUBLIKA.CO.ID, MAKKAH -- Jamaah haji Indonesia yang mengambil nafar awal mencapai 59.469  orang. Direktur Jenderal Penyelenggara Haji dan Umrah PHU, Anggito Abimanyu mengatakan, sejak Ahad (28/10)  jamaah yang eksodus dari Mina menuju Makkah sudah mulai terjadi. ‘’Semoga proses pergerakan jamaah bisa berjalan lancar dan selamat,’’ tutur Anggito.

Berdasarkan pemantauan Republika Online, gelombang jamaah yang keluar dan masuk ke jamarat tak pernah berhenti hingga Ahad (28/10) pagi.  Sekitar pukul 24.00 waktu Arab Saudi sempat terjadi benturan arus jamaah yang akan masuk ke Jamarat dari arah Aziziyah dan yang akan keluar dari jamarat menuju Aziziyah.

Seharusnya, jamaah yang keluar  tak masuk ke jalur masuk menuju Jamarat. Rombongan jamaah haji berbendera Indonesia juga tampak memaksa keluar dari arah masuk ke Jamarat.  Untung saja, pihak keamanan Arab Saudi segera bergerak cepat.

Benturan antar-jamaah tak berlangsung lama. Jamaah saling berteriak. Aparat keamanan segera menghalau jamaah yang keluar dari Jamarat kembali ke jalurnya. Akibatnya, jamaah yang sedang mabit atau berdiam di sekitar Jamarat diusir petugas dan diminta untuk bangun.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement