REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebanyak dua kelompok terbang (kloter) calon jamaah haji (CJH) asal Provinsi Banten, Senin (15/10), memasuki Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta.
Masing-masing kloter akan memberangkatkan sekitar 455 CJH. Kepala Bidang Penerimaan Jamaah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Jakarta, Aswad, mengatakan kedua kloter tersebut masing-masing ialah kloter ke 40 dan 41.
''Kedua kloter asal Banten ini masuk dalam pemberangkatan gelombang kedua dari Embarkasi Asrama Pondok Gede,'' tutur Aswad Senin (15/10), saat proses penerimaan jamaah kloter 41, di gedung Serbaguna (SG) II, Asrama Haji Jakarta.
Ia mengatakan, rombongan kloter ke 40 mendatangi asrama pukul 07.00 WIB. Seluruh CJH setelah terdaftar melalui proses penerimaan, kemudian memasuki gedung-gedung inap.
Adapun CJH di kloter ini menempati gedung D4 dan D5 dan akan berangkat meninggalkan asrama pukul 01.00 WIB, Selasa (16/10). Kloter ini pun akan berangkat menggunakan pesawat Garuda, dengan nomor penerbangan GA 7303.
Sedangkan rombongan CJH di kloter ke 41, tiba di asrama haji pukul 10.00 WIB, menyusul tiga jam kemudian setelah kloter 40. Mayoritas CJH di kloter ini berasal dari Kecamatan Baros, Serang, Banten.
CJH yang total jumlahnya menjadi sebanyak 455 orang ditambah dengan ketua kloter dan para petugas tim pembimbing haji ini, menempati gedung inap D5, H, dan B atau A. Dijadwalkan kloter ke 41 ini akan bertolak ke Tanah Suci Selasa (16/10), pukul 10.00 WIB dari Bandara Soekarno Hatta.
Rombongan menggunakan pesawat dengan nomor penerbangan GA 7219 dan diperkirakan meninggalkan asrama sekitar pukul 05.00 WIB. Sementara, untuk kedatangan rombongan jamaah esok hari tetap berasal dari Provinsi Banten. ''Besok itu kloter 42, 43, dan 44,'' kata Aswad.
Aswad menginformasikan kepada seluruh jamaah di gelombang ke dua ini, agar menaruh kain dan pakaian ihram di dalam koper kecil atau tas tenteng jamaah. ''Jangan disimpan di koper besar,'' ujarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
