Selasa 28 Aug 2012 11:11 WIB

Perguruan Tinggi Tertua di Dunia (3)

Rep: Heri Ruslan/ Red: Chairul Akhmad
Universitas Al-Qarawiyyin (Jami'ah Al-Qarawiyyin), di Kota Fez, Maroko.
Foto: imageshack.us
Universitas Al-Qarawiyyin (Jami'ah Al-Qarawiyyin), di Kota Fez, Maroko.

REPUBLIKA.CO.ID, Universitas tertua di dunia itu tercatat berhasil mengumpulkan sejumlah risalah penting dari berbagai disiplin ilmu.

Kompilasi manuskrip penting itu disimpan di perpustakaan yang didirikan oleh Sultan Abu-Annan, penguasa Dinasti Marinid.

Beberapa risalah penting yang tersimpan di perpustakaan itu antara lain 'Mutta of Malik', ditulis tahun 795 M; Sirat Ibn Ishaq, ditulis tahun 883 M, salinan kitab suci Alquran yang dihadiahkan Sultan Ahmed Al-Mansur Al-Dhahabi kepada universitas tahun 1602.

Selain itu, perpustakaan itu juga menyimpan salinan asli buku karya Ibnu Khaldun berjudul 'Al-'Ibar'. Ilmuwan Muslim terkemuka itu menghadiahkan buku yang ditulisnya itu kepada perpustakaan itu tahun 1396 M.

Selama 12 abad lamanya, Universitas Al-Qarawiyyin telah menjelma menjadi pusat studi ilmu pengetahuan dan spiritual terkemuka dan penting di dunia Islam. Universitas Al-Qarawiyyin tercatat sebagai salah satu perguruan tinggi yang paling prestisius di abad pertengahan.

Sebagai kawah candradimuka bagi para ilmuwan, universitas ini telah meluluskan sederet sarjana dan ilmuwan Muslim terkemuka, seperti Abu Abullah Al-Sati, Abu Al-Abbas Al-Zwawi, Ibnu Rashid Al-Sabti (wafat 1321 M), Ibnu Al-Haj Al-Fasi ( wafat 1336 M) serta Abu Madhab Al-Fasi—yang memimpin generasinya dalam mempelajari paham Maliki.

Peradaban Barat tampaknya turut berutang budi kepada Universitas Al-Qarawiyyin. Betapa tidak, di abad pertengahan perguruan tinggi yang terletak di Kota Fez ini memegang peranan penting dalam pertukaran kebudayaan dan transfer pengetahuan dari dunia Muslim ke Eropa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement