REPUBLIKA.CO.ID, MOSKOW--Dewan Mufti Rusia berencana meluncurkan program pendidikan dan film animasi guna mempromosikan ajaran Islam di negara mereka. Program itu juga diharapkan membangun hubungan dengan media Rusia sehingga pemberitaan tentang Islam berimbang.
Ketua Dewan Mufti Rusia, Sheikh Ravil Gainutdin mengatakan program ini sudah direncanakan sejak awal. Implementasi program itu sudah berjalan, bahkan telah diadakan pertemuan rutin dengan perwakilan media Rusia untuk mempercepat pelaksanaan program tersebut.
"Situs resmi Dewan Mufti juga telah diperbaharui. Demikian pula laman tematik tentang Islam telah dibuat seperti laman dengan konten ekonomi Islam, zakat dan lainnya sudah siap," kata dia.
Tak hanya itu, Dewan Mufti juga berencana untuk membuat semacam dokumen resmi yang berisi konsep ajaran Islam. Dokumen itu termasuk penjelasan dan informasi tentang tata cara berpakaian Muslim seperti niqab atau jilbab.
Wakil Ketua Dewan Mufti Rusia, Rushan Abbyasov mengatakan terobosan yang dilakukan dewan mufti ini diharapkan dapat membantu umat Islam dan media untuk membedakan konsep yang benar dan salah tentang Islam. "Kami tengah mengajukan draftnya kepada Dewan Kepresidenan Hubungan Internasional," kata Abbyasov.
Islam adalah agama terbesar kedua Rusia dengan populasi sekitar 15 persen dari 145 juta penduduknya mayoritas Ortodoks. Sebagian besar Muslim Rusia menetap di Kaukasus.