REPUBLIKA.CO.ID, Semua ahli hadits sepakat bahwa hadits-hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari (194-265 H) dan Imam Muslim (204-261 H) adalah hadits-hadits Rasulullah SAW yang paling shahih. Lebih dari itu, semua hadits yang disepakati oleh kedua imam tersebut adalah hadits dengan tingkat keshahihan tertinggi.
Kitab Shahih Al-Lu’lu’ (Bukhari) wal Marjan (Muslim) adalah kitab referensi himpunan hadits shahih yang telah disepakati oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, biasa disebut Shahihain atau Muttafaq ‘Alaihi.
Yang dimaksud dengan kesepakatan antara Al-Bukhari dan Muslim adalah kesepakatan atas takhrij induk hadits dari segi nama sahabatnya, meskipun ada perbedaan dalam segi redaksinya. Demikian ditegaskan oleh Al-Hafizh Ibnu Hajar, seorang ahli hadits bertaraf internasional.
Kelebihan kitab ini yang tidak ditemukan pada kitab yang lainnya adalah digabungkannya hadits Shahih Al-Bukhari yang teksnya paling sesuai dengan teks hadits yang ada dalam Shahih Muslim menjadi satu kitab.
Secara keseluruhan, buku ini memuat 54 kitab, dimulai dari kitab iman, thaharah, haid, shalat, masjid dan tempat shalat, shalat orang musafir, Jumat, shalat Idul Fitri dan Idul Adha, shalat istisqa sampai shalat gerhana.
Kemudian, kitab jenazah, zakat, puasa, i’tikaf, haji, pernikahan, persusuan, talak, dan li’an. Lainnya, kitab jual-beli, pembagian pusaka, wasiat, nadzar, sumpah, hudud, keputusan hukum, dan barang temuan. Ada juga kitab jihad, kepemimpinan, binatang kurban, minuman, pakaian dan perhiasan, adab, dan salam. Masih banyak kitab lainnya yang tidak kalah pentingnya, seperti kitab mimpi, keutamaan, takdir, zikir, ilmu, taubat, surga, kiamat, dan tafsir.
Ini bukan buku Al-Lu’lu’ Wal Marjan pertama yang diindonesiakan. Namun, buku edisi bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Penerbit Akbar Media ini tampil sangat menawan, dengan cover yang indah, editing yang baik, dan layout yang enak dibaca.
Buku ini merupakan panduan bagi setiap Muslim dalam menapaki jalan hidup. Karena itu, buku ini sangat perlu oleh dibaca dan dipelajari oleh setiap Muslim. Mengingat buku ini menghimpun hadits-hadits shahih dengan derajat tertinggi yang disepakati oleh Imam Bukhari dan Imam Muslim, agaknya tidak berlebihan bila dikatakan bahwa belajar hadits cukup dari satu buku, Shahih Al-Lu’lu’ Wal Marjan.