Ahad 29 Jan 2012 15:41 WIB

Ini Tanda-tanda Sebuah Aliran Sesat

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Djibril Muhammad

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Sekitar 300 aliran sesat saat ini terlah berkembang di Indonesia. Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Lampung, KH Mawardi AS, mengatakan bila terjadi perbedaan dalam tata cara beribadah dalam Islam masih dapat ditoleransi. Namun, tegas dia, bila ada amalan ibadah yang sudah menyimpang dari ajaran Alquran dan Hadist, jelas aliran sesat.

"MUI mengayomi semua ormas. Selagi perbedaan masih ditoleransi, tapi kalau penyimpangan dari Alquran dan Hadist, jelas sesat," kata Mawardi kepada Republika, Ahad (29/1).

Ia menyebutkan aliran sesat ini seperti ajaran Ahmadiyah, aliran sinkretisme, dan lainnya. Menurut dia, MUI sudah memiliki kriteria yang sudah ditetapkan yakni semua berdasarkan Alquran dan Hadist. Apabila ada yang mengada-ada dan sifatnya nyeleneh dalam amalan ibadahnya, hal tersebut masuk dalam aliran sesat.

Kepada masyarakat Muslim, ia berharap mempelajari Islam tersebut yang benar dari sumber aslinya yakni Alquran dan Hadist, bukan selain itu. "Bila ada yang mengajarkan sudah shalat 40 waktu tidak wajib shalat lagi, ada nabi setelah Nabi Muhammad saw, ini jelas-jelas sesat," katanya mencontohkan. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement