REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH--Jamaah risiko tinggi (risti) masih mendominasi jumlah 43 calon jamaah haji yang meninggal dunia hingga hari ke-24 kedatangan calhaj ke Tanah Suci. Sebanyak 39 orang atau 90 persen jamaah Risti di atas 50 tahun wafat di Tanah Suci.

‘’Jamaah memang sangaat semangat untuk menjalankan ibadah hajinya. Ini seperti hampir selalu pergi berjamaah ke Masjidil Haram  setiap waktu. Ini kan berat, terutama bagi jamaah usia lanjut dan Risti. Sebab,  jalan kakinya pun jauh bisa memakan jarak 1,5 kilometer untuk sekali jalan,’’ kata Wahyudin, dokter yang mendampingi jamaaha kloter 15 Palembang,di Makkah, Senin (24/10),

Dari data sistem komputerisasi haji terpadu (Siskohat), pukul 00.00 waktu Arab Saudi atau 04.00 WIB, Senin (24/10/2011), sebanyak 43 jamaah haji meninggal dunia dan 216 jamaah mengeluhkan sakit.  Mereka yang meninggak  empat orang  di antaranya berasal dari jamaah berusia 40-50 tahun, sembilan orang  jamaah dari usia 50-60 tahun, 17 jamaah dari usia 60-70 tahun,  sembilan jamaah berusia 70-80 tahun, dan  empat  jamaah dari usia 80-90 tahun.

Pada penyelenggaraan haji tahun ini jumlah jamaah risti atau yang berusia di atas 50-100 tahun sebanyak 78.856 jamaah. Usia 50-60 sebanyak 44.884 orang, 60-70 tahun 24.188, 70-80 tahun 7.949 orang, 80-90 tahun 1.774, dan 90-100 tahun 90 orang. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika