REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH--Awal pekan ini, otoritas kota Mekkah melaksanakan aksi bersih-bersih. Aksi yang dimaksud memerangi binatang liar seperti anjing, monyet, tikus dan hama di kota suci umat Islam ini.
Diumumkan, Selasa lalu, Direktur Tata Ruang Kota Mekkah, Saleh Ezzat Abdul Samad, menyatakan proyek ini menugaskan perusahan nasional selama lima tahun untuk membebaskan Mekkah dan tempat suci dari tamu tak diundang,
"Sekitar 600 pekerja dan teknisi khusus berikut kendaraan dan peralatan pendukung disiapkan untuk menjalankan pekerjaan itu," papar dia seperti dikutip arabnews.com, Rabu (19/10).
Dia mengatakan perusahaan akan fokus pada tempat pengembangbiakan hewan-hewan dan hama. "Proyek ini bertujuan untuk membersihkan lingkungan dan memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, ekspatriat, jamaah haji dan pengunjung ke kota suci," pungkasnya.