Kamis 17 Jan 2019 14:31 WIB

Solo Peduli Target 1 Juta Penerima Manfaat Zakat di Jateng

Pada 2018, Solo Peduli mendapat amanah salurkan zakat kepada 211.874 penerima manfaat

Rep: Binti Sholikah/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Zakat
Foto: Republika/Mardiah
Ilustrasi Zakat

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Solo Peduli menargetkan satu juta penerima manfaat zakat se-Jawa Tengah. Solo Peduli melakukan konsolidasi tahunan bersama Panitia Pengumpul Zakat se-Jateng di Hotel Riyadi Palace, Solo, Selasa-Rabu (15-16/1). Acara diikuti oleh 41 peserta yang berasal dari wilayah Jawa Tengah.

Selain pelatihan, acara tersebut juga sebagai ajang silaturahi antara Solo Peduli dengan Panitia Pengumpul Zakat dari berbagai penjuru di Jawa Tengah. Dalam acara tersebut, Solo Peduli mengajak para panitia pengumpul zakat agar mencapai target 1 juta jiwa penerima manfaat selama 2019.

Direktur Umum Solo Peduli, Sidik Anshori menyampaikan para peserta antusias dalam menyongsong target baru 2019. Untuk mencapai target 1 juta penerima manfaat tersebut, upaya yang dilakukan tidak sama seperti yang dilakukan pada tahun sebelumnya. Pada 2018, Solo Peduli mendapat amanah menyalurkan zakat kepada 211.874 penerima manfaat.

"Tahun 2019 ini, pencapaian dengan angka yang sama dengan tahun 2018 tentu merupakan angka yang kurang karena masih banyak yang harus menerima manfaat dari Solo Peduli dan masih banyak yang harus diberikan kepada umat," kata Sidik seperti tertulis dalam siaran pers yang diterima Republika, Kamis (17/1).

Menurutnya, dengan berbagai problem keumatan, salah satu cara untuk bisa menggapai tahapan itu, Solo Peduli membuat panitia bersama. Ada yg berasal dari Cilacap, Rembang, serta Wonogiri.

Sidik Anshori menambahkan dalam pertemuan tersebut, Solo Peduli menggenjot semangat para amil, khususnya panitia yang berada di daerah-daerah. Sebab, permasalahan masyarakat masih banyak, terutama ekonomi yang semakin sulit. "Tentu keberadaan Lembaga Zakat sangat dibutuhkan mereka. Kita tidak boleh puas dalam membantu orang lain, karena kebahagiaan abadi adalah jika kita bisa membantu orang lain dari problematika," ujarnya.

Karenanya, Solo Peduli mengajak semua panitia untuk meningkatkan target penerima manfaat minimal tiga kali lipat. Sehingga bisa lebih banyak membantu masyarakat atau umat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement