Selasa 26 Mar 2019 22:42 WIB

Karya-Karya Imam Nawawi

Karya-Karya Imam Nawawi terdiri atas tiga macam.

Kitab Riyadh Al-Shalihin karya Imam Nawawi
Foto: blogspot.com
Kitab Riyadh Al-Shalihin karya Imam Nawawi

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Imam Nawawi dikenal sebagai seorang ulama yang sangat cerdas, ahli fikih, tafsir, dan menguasai ilmu hadis, mulai dari periwayatannya, matannya, ataupun sanad hadis bersangkutan. Banyak pula ulama yang menjulukinya sebagai seorang ulama pembela sunah karena kedalaman ilmunya dalam memahami sebuah hadis. Beliau juga dijuluki Muhyidin yang berarti penghidup agama.

Karya-karya Imam Nawawi terdiri atas tiga macam. Pertama, karya yang selesai sempurna penulisannya, seperti Syarh Muslim, al-Roudhoh, Riyadh al-Sholihin. Kedua, karya yang belum selesai karena beliau telah wafat lebih dulu, seperti al-Majmu Syarh al-Muhadzab, Syarh al-Wasith dan Syarh al-Bukhori.

Baca Juga

Ketiga, karya yang dihapus karena alasan-alasan tertentu. Beberapa alasan Imam Nawawi menghapus karyanya itu antara lain khawatir tidak ikhlas saat menulis, beberapa tulisan masih belum matang, dan tidak ada waktu untuk mengecek ulang.

Salah seorang muridnya yang setia, Ibnu al-Athor, bercerita tentang hal ini. ''Pernah sekali Syekh Imam Nawawi meminta saya menjual kertas-kertas--jumlahnya sekitar seribu-an kertas--yang berisi tulisan-tulisan beliau. Namun, kemudian malah menyuruh saya menghapus tulisan yang ada di kertas-kertas tadi. Dan, saya takut jika tak melakukan perintahnya. Maka, saya pun harus tata. Namun, sekarang saya menyesal,'' jelas Ibnu Al-Athor.

Imam ad-Dzahabi menuturkan, secara umum gaya kepenulisan Imam Nawawi dalam kitab-kitab karangannya lebih sederhana daripada ucapannya sehari-hari. Karena bahasanya yang mudah dan sederhana, tidak sedikit ulama yang hafal di luar kepala karya-karya beliau, seperti Ibnu Malik an-Nahwi yang hafal al-Manhaj.

 

sumber : Islam Digest Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement