REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Majelis Taklim Telkomsel (MTT) akan fokus pada peningkatan mutu pendidikan dan pemberdayaan dhuafa, sebagai ajang untuk menyalurkan zakat dan infaq yang dihimpun.
Ketua MTT Chairuddin menyatakan bahwa sebagai pengelola zakat dan infaq, pihaknya akan mengedepankan transparansi. Oleh karena itu dana yang berhasil dihimpun, secara periodik akan diserahkan kepada muzzaki yang berhak.
''Kami terus mengajak semua karyawan Muslim Telkomsel untuk menyalurkan zakatnya melalui Majelis Ta'lim Telkomsel, karena secara pariodik dan transparan hasil dan penyebaran zakat-nya dapat kami sampaikan dan dipertanggungjawabkan kepada semua Muzzaki, termasuk infaq yang di salurkan melalui UPZ (Unit Pengelola Zakat) Telkomsel" kata Ketua MTT Chairuddin.
Ahad lalu, kata Chairuddin, MTT menyalurkan bantuan Rp 70 juta yang di tujukan bagi 200 anak Yatim & Dhuafa dan Yayasan Yatim Piatu. MTT juga memberikan bantuan Alquran yang di serahkan langsung oleh Pembina Majelis Ta'lim Telkomsel yang juga Direktur Perencanaan dan Pengembangan Telkomsel Herfini Harjono.
Penyerahan hadiah berlangsung saat digelar acara Muharam Ceria besama 200 anak yatim piatu dan dhuafa dengan menampilkan Haddad Alwi di kebun Binatang Ragunan, Jakarta. Menurut Chairuddin, acara untuk memperingati tahun baru Islam, juag penyerahan santunan berupa zakat dan infaq secara terbuka.
Pada sisi lin, Chairuddin menambahkan bahwa program ini juga merupakan program loayalitas perusahaan untuk memberikan hiburan yang bermanfaat yang di peruntukkan bagi pelanggan, masyarakat dan keluarga karyawan Telkomsel.
Acaranya sendiri di kemas dengan berbagai kegiatan yang fun dan menarik serta bermanfaat, seperti; Kultum anak-anak, Marawis anak-anak, Jumpa penulis KKPK (Kecil Kecil Punya Karya), Quiz keluarga, Bazzar serta panggung hiburan Islami bersama Haddad Alwi & group Nasyid-nya.
Chairuddin mengungkapkan bahwa MTT berkomitmen untuk membuat berbagai kegiatan yang mengutamakan mutu pendidikan Islam dan kemanfaatannya dapat di rasakan langsung oleh umat. ''Sekaligus mendidik menyadarkan betapa indahnya berbagi kebahagian dengan sodara-sodara kita yang membutuhkan,'' kata Chairuddin.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
