REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Fatayat NU, Ida Fauziah mengungkapkan, Fatayat NU memang sudah memiliki banyak program yang berkenaan dengan pemberdayaan ekonomi. Misal, ujarnya, program koperasi, pelatihan kewirausahaan dan sebagainya.
Bahkan, Ida menyatakan organisasinya tetap mengawasi perkembangan setiap orang yang telah mengikuti pelatihan kewirausahaan di organisasinya. Menurut Ida, pemberdayaan ekonomi memang sangat penting untuk dilakukan dan ditingkatkan lagi programnya.
Hal ini karena mengingat angka kemiskinan yang cukup tinggi di Indonesia. Oleh sebab itu, ungkapnya, pemberdayaan ekonomi perlu dilakukan dengan sebaik-baiknya termasuk memberdayakan ekonomi perempuan.
Menurut Ida, suatu hal yang wajar jika perempuan mencoba untuk melakukan pemberdayaan ekonomi. Dalam kehidupan keluarga, katanya, hal ini jelas membuat perempuan bisa memberikan kontribusinya kepada suami untuk meningkatkan ekonomi keluarga.
“Dan itu merupakan salah satu wujud kemandirian perempuan dalam kehidupan berekonomi,” tutupnya.
Sebelumnya, Gerakan Perempuan Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (GP ICMI) menilai sejumlah ormas Islam di Indonesia belum maksimal memberdayakan ekonomi perempuan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
