REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman menegaskan dukungan para ulama, khususnya Majelis Ulama Indonesia (MUI), memiliki peran besar dalam mempercepat tercapainya target swasembada pangan nasional. Hal ini ia sampaikan dalam Pleno Musyawarah Nasional (Munas) XI MUI di Ancol, Jakarta Utara, Jumat (21/11/2025).
Amran menyebut percepatan pembangunan sektor pertanian tidak hanya mengandalkan kebijakan strategis pemerintah, tetapi juga kekuatan doa dan bimbingan moral para ulama yang terus mengawal arah pembangunan nasional.
“Apa yang kami lakukan, capaian target Bapak Presiden empat tahun, alhamdulillah insya Allah tercapai satu tahun. Itu berkat doa para alim ulama MUI se-Indonesia,” ujar Amran usai berdialog bersama para peserta Munas XI MUI.
Dalam forum ulama terbesar di Indonesia tersebut, Amran menegaskan pemerintah telah menetapkan arah swasembada pangan sejak 20 Oktober 2024. Target itu kini dipercepat dan diproyeksikan dapat tercapai dalam satu tahun ke depan.
Ia menilai ulama memiliki kontribusi strategis dalam memperkuat upaya tersebut melalui dukungan moral dan pesan dakwah yang menyejukkan. Setiap kebijakan di Kementerian Pertanian, kata Amran, tidak terlepas dari nasihat dan fatwa ulama.
“Saya hanya melaksanakan fatwa-fatwa dan nasihat-nasihat MUI. Tegakkan kebenaran tanpa pandang bulu, tegakkan keadilan. Bila menemukan kemungkaran atau kebatilan, bereskan,” ucapnya.




