REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Indonesia kembali mencatatkanprestasi gemilang di kancah internasional. Ustadz Alim Gema Alamsyah, pengajar kaligrafi di Institut Daarul Qur’an (IDAQU) berhasil meraih Juara Pertama dalam ajang bergengsi Grand Prix International de Calligraphie - Khat Maghribi yang berlangsung di Montreal, Kanada.
Kompetisi Grand Prix Internasional Kaligrafi tersebut diselenggarakan oleh Institut Musulman De Montreal (IMM) bekerja sama dengan Centre Culturel Marocain Dar Al Maghrib a Montreal (Pusat Kebudayaan Maroko Dar Al Maghrib di Montreal). Peserta Grand Prix Internasional Kaligrafi dari berbagai negara diantaranya Amerika Serikat (AS), Kanada, Inggris, Afrika Selatan.
"Untuk umat Islam di Indonesia, mari kita mulai bersama-sama menikmati seni agung yang diwariskan oleh ulama-ulama Islam, dengan mempelajari seni kaligrafi itu sendiri," kata Ustadz Alim kepada Republika, Kamis (2/10/2025)
Ustadz Alim berharap agar Indonesia juga bisa mengadakan lomba-lomba kaligrafi yang berskala internasional.
Ustadz Alim juga menegaskan makna spiritual dari seni khat. Menurutnya, seni kaligrafi bukan sekadar goresan indah, melainkan bahasa keindahan yang menghubungkan jiwa dengan Alquran.
"Prestasi ini adalah bukti bahwa warisan Islam tetap hidup dengan megah dan bermartabat,” ujarnya.
Selain mengajar kaligrafi untuk para mahasiswa Institut Daarul Qur’an, Ustadz Alim juga aktif membimbing santri di Pesantren Tahfizh Daarul Qur’an. Dedikasinya dalam mengembangkan seni khat di Indonesia menjadi salah satu fondasi yang mengantarkannya meraih prestasi tingkat dunia.
Rektor Institut Daarul Qur’an, Dr. Muhammad Anwar Sani menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas capaian tersebut.
"Prestasi Ustaz Alim Gema adalah kebanggaan bagi bangsa Indonesia sekaligus bagi Institut Daarul Qur’an," kata Anwar.
Anwar mengungkapkan bahwa Ustaz Alim telah menunjukkan bahwa dedikasi, ketekunan, dan cinta terhadap seni kaligrafi bisa menembus batas negara, serta menjadi inspirasi bagi generasi muda.
Dengan capaian ini, Institut Daarul Qur’an berharap semakin banyak generasi muda yang terdorong untuk mencintai, mempelajari, dan melestarikan kaligrafi sebagai warisan seni Islam yang agung sekaligus kebanggaan bangsa.