Senin 14 Jul 2025 17:15 WIB

40 Jamaah Haji Indonesia Masih Dirawat di Arab Saudi

Surat layak terbang jadi syarat utama proses kepulangan jamaah sakit.

Jamaah haji disambut keluarganya saat tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Sebanyak 393 jamaah haji kloter pertama embarkasi JKG tiba di Indonesia dan mengikuti penyambutan kepulangan jamaah melaksanakan ibadah haji di Asrama Haji Pondok Gede.
Foto: Republika/Thoudy Badai
Jamaah haji disambut keluarganya saat tiba di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Kamis (12/6/2025). Sebanyak 393 jamaah haji kloter pertama embarkasi JKG tiba di Indonesia dan mengikuti penyambutan kepulangan jamaah melaksanakan ibadah haji di Asrama Haji Pondok Gede.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kantor Urusan Haji (KUH) KJRI di Jeddah melaporkan sebanyak 40 peserta haji Indonesia masih dirawat di Rumah Sakit di Arab Saudi pascaberakhirnya operasional penyelenggaraan ibadah haji 1446 Hijriyah.

"Kami akan terus melakukan pendampingan kepada jamaah yang masih menjalani perawatan," ujar Konsul Haji RI di Jeddah Nasrullah saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin (14/7/2025).

Baca Juga

Nasrullah merinci enam orang dirawat di rumah sakit yang ada di Makkah, enam orang di rumah sakit yang ada di Jeddah, satu orang di rumah sakit Riyadh, dan 27 orang dirawat di rumah sakit yang ada di Madinah.

Menurut dia, apabila jamaah haji tersebut sudah mendapatkan medif atau surat keterangan layak terbang maka akan langsung dipulangkan, baik dalam posisi duduk atau berbaring dengan dibantu pendamping dari KUH Jeddah.

Ia mengatakan, mereka yang dirawat di RS Arab Saudi ini berasal dari sejumlah embarkasi. Ada satu orang dari Embakasi Banjarmasin (BDJ) dan Kertajati (KJT), dua orang dari Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG), Embarkasi Lombok (LOP), dan Embarkasi Padang (PDG).

Lalu, tiga orang dari Embarkasi Makassar (UPG), empat orang dari Embarkasi Batam (BTH), serta lima orang dari Embarkasi Aceh (BTJ), Embarkasi Palembang (PLM), Jakarta-Bekasi (JKS), Embarkasi Solo (SOC), dan Embarkasi Surabaya (SUB).

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement