Selasa 10 Jun 2025 20:58 WIB

Menag Bertanya Telantar atau tidak, Begini Jawaban Jamaah Kloter Makassar

Jamaah UPG 1 menyebut tidak ada yang telantar selama di Tanah Suci.

Menteri Agama Nasaruddin Umar memberikan keterangan usai melaksanakan umroh wajib di Masjidil Haram, Sabtu (31/5/2025) pagi. Ia memastikan tantangan yang dihadapi pada musim haji 2025 perlahan mulai terurai.
Foto: MCH 2025
Menteri Agama Nasaruddin Umar memberikan keterangan usai melaksanakan umroh wajib di Masjidil Haram, Sabtu (31/5/2025) pagi. Ia memastikan tantangan yang dihadapi pada musim haji 2025 perlahan mulai terurai.

Laporan Jurnalis Republika Teguh Firmansyah dari Makkah, Arab Saudi

REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH — Menteri Agama Nasaruddin Umar melepas langsung pemulangan jamaah haji Indonesia kloter UPG 1 (Ujung Pandang/Makassar) ke Tanah Air, Selasa (10/6/2025) sekitar pukul 14.00 waktu Arab Saudi. 

Jamaah dari Makkah akan terlebih dahulu ke Madinah sebelum bertolak ke Indonesia pada Rabu (11/2025) pukul 03.30.  "Selamat jalan doa kami menyertai bapak-bapak ibu-ibu," ujar Menag di Hotel 311, Makkah, Arab Saudi.

Baca Juga

Dalam pelepasan itu, Menag sempat berbincang langsung dengan jamaah. Menag selaku Amirul Hajj berpesan agar jamaah setiba di Tanah Air menyampaikan segala sesuatu berdasarkan kondisi apa adanya.   

"Saya ingin tanya, bapak dan ibu ini di sini terlantar tidak? tanya Menag.  

"Tidak," jawab jamaah serentak. 

Menag juga menyinggung soal berita-berita viral terkait jamaah kekurangan makanan. "Saya tanya bapak ibu, apakah kekurangan makanan, kekurangan gak? 

Sontak jamaah menjawab, "Tidak"

Untuk itu, Menag berharap agar bapak dan ibu di sini bisa menjadi juru bicara kebenaran.  "Tolong sampaikan juga ke media-media dan viralkan juga, jangan kita kalah dengan kebatilan, kebeneran harus menang Insyaallah kita berdoa semoga kita mendapat haji mabrur selamat jalan doa kai menyertai bapaka ibu," ujar Menag. 

photo
Jamaah haji dari berbagai belahan dunia melaksanakan tawaf Ifadhoh, Senin (9/6/2025). - (Teguh Firmansyah / Republika)

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement