Senin 19 May 2025 11:25 WIB

Paus Leo XIV Bicara Soal Keprihatinan di Gaza: Anak, Keluarga, Lansia Terjerumus dalam Kelaparan

Leo XIV mendorong semua pihak hentikan kelaparan dan perang di Gaza Palestina.

Rep: Lintar Satria Zulfikar/ Red: Erdy Nasrul
Paus Leo XIV yang baru terpilih muncul di balkon Basilika Santo Petrus di Vatikan, Kamis, 8 Mei 2025.
Foto: AP Photo/Andrew Medichini
Paus Leo XIV yang baru terpilih muncul di balkon Basilika Santo Petrus di Vatikan, Kamis, 8 Mei 2025.

REPUBLIKA.CO.ID, VATIKAN -- Pelantikan Bapak Suci Leo XIV pada Ahad (19/5/2025) dihadiri banyak tokoh dunia. Namun suasana itu tak membuat pria yang pernah menjadi kardinal di Peru itu melupakan duka dan lara di Gaza Palestina.

Seperi pendahulunya, Fransiskus, Leo menjelaskan betapa mirisnya kehidupan di Gaza Palestina. “Anak-anak, keluarga-keluarga, dan para lansia di Jalur Gaza telah terjerumus ke dalam jurang kelaparan,” demikian disampaikan Paus Leo XIV pada Ahad dalam misa pelantikan di Lapangan Santo Petrus, Vatikan.

Baca Juga

Dalam pidato yang disampaikan di hadapan sekitar 200.000 orang dan berbagai delegasi dari banyak negara, keluarga kerajaan antara lain dari Eropa, serta gereja-gereja Kristen lainnya, Paus menambahkan: “Dalam sukacita iman dan kebersamaan, kita tidak boleh melupakan saudara-saudari kita yang tengah menderita akibat perang,” demikian dikutip dari Kantor Berita Vatikan.

Secara khusus mengenai Ukraina, Paus Leo menekankan pentingnya negosiasi demi terciptanya perdamaian yang adil dan berkelanjutan di negara tersebut.

Seusai misa, Paus mengadakan pertemuan tertutup dengan Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy, menurut laporan lembaga yang sama.

Sementara itu, serangan brutal militer Israel ke Jalur Gaza masih terus berlangsung sejak 7 Oktober 2023. Hingga kini, lebih dari 53.300 warga Palestina telah tewas, sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement