Selasa 06 May 2025 15:13 WIB

Biaya Haji Semakin Ditekan, Menag: Mungkin akan Ada Penurunan Biaya Haji

Menag buka peluang penurunan kembali biaya haji Indonesia.

Rep: Fuji Eka Permana/ Red: Erdy Nasrul
Jamaah haji asal Pekanbaru, Riau dengan nomor penerbangan BTH 3 melakukan sujud syukur saat tiba di Bandara Amir Mohammed bin Abdul Aziz, Ahad (4/5/2025) sore Waktu Arab Saudi.
Foto: MCH 2025/Asdan
Jamaah haji asal Pekanbaru, Riau dengan nomor penerbangan BTH 3 melakukan sujud syukur saat tiba di Bandara Amir Mohammed bin Abdul Aziz, Ahad (4/5/2025) sore Waktu Arab Saudi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar membuka peluang penurunan kembali biaya haji Indonesia setelah adanya instruksi dari Presiden Prabowo Subianto beberapa waktu lalu.

"Karena Presiden masih menginginkan adanya penurunan, nanti mungkin ke depan masih akan ada penurunan biaya haji," ujar Menag Nasaruddin Umar saat ditemui usai acara Pembukaan Program Pendidikan dan Pemantapan Pimpinan Nasional (P3N) 25 Lemhannas di Jakarta, Selasa. 

Baca Juga

Namun demikian Menag menjelaskan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sudah diturunkan dari tahun sebelumnya. 

Adapun Pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI telah menyepakati BPIH 2025 sebesar Rp89,41 juta atau turun Rp4 juta dari tahun sebelumnya. 

Dampaknya, kata dia, Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) yang dibayarkan jamaah juga turun menjadi Rp55,43 juta, lebih rendah dari Bipih 2024 yang mencapai Rp56,04 juta. Penggunaan nilai manfaat per jamaah juga turun dari Rp37,36 juta pada 2024 menjadi Rp33,97 juta tahun ini. 

Kendati begitu Presiden Prabowo Subianto masih merasa belum puas dengan penurunan biaya haji tersebut, sehingga mengarahkan otoritas terkait untuk menurunkan nominal biaya haji Indonesia hingga lebih murah dari capaian Malaysia.

"Kita harus capai yang terbaik. Kalau bisa lebih murah dari Malaysia,” kata Presiden Prabowo dalam acara Peresmian Terminal Khusus Haji dan Umrah di Bandara Soekarno-Hatta, Ahad (4/5). 

Arahan itu disambut positif oleh Menag dan pejabat terkait lainnya yang hadir dalam acara itu seusai Presiden meminta kesiapan mereka melaksanakan tugas tersebut. 

Kepala Negara menyebut upaya efisiensi terus dilakukan agar ongkos haji semakin terjangkau bagi jamaah Indonesia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement