REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG — Petugas Bandara Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, Sumatera Selatan menemukan calon haji penerbangan kloter pertama 2025 yang membawa pisau dapur. PGS General Manager Bandara Internasional SMB Palembang Verry Rizki Permana di Palembang, Sabtu, mengatakan hari ini merupakan keberangkatan kloter pertama haji 2025 Embarkasi Palembang pada pukul 18:20 WIB.
"Hari pertama ini kami menemukan calon haji membawa pisau dan gunting, mungkin karena ini baru hari pertama jadi wajar masih ada barang-barang yang terbawa padahal dilarang untuk penerbangan," katanya.
Pihaknya terus berkoordinasi dengan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Palembang, Sumatera Selatan terkait barang-barang yang akan dibawa oleh jamaah. Ia menyebutkan pisau atau pun benda tajam lainnya memang dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat terbang.
Adapun pisau tersebut, menurutnya, berdasarkan keterangan jamaah yang bersangkutan hendak digunakan untuk keperluan selama di Makkah. "Pisau itu kami sita dan akan kami musnahkan nanti dalam program pemusnahan yang akan kami lakukan," katanya.
Ia juga mengimbau jamaah agar tidak membawa cairan untuk minum, karena di dalam maskapai penerbangan sudah tersedia untuk minum. Kendati demikian, penerbangan kloter pertama dan pemeriksaan barang bawaan yang dilakukan berlangsung lancar.
Sebelum nya, Humas PPIH Embarkasi Palembang Abdul Qudus mengatakan jamaah Kloter 1 dijadwalkan terbang dari Bandara SMB II Palembang menuju Madinah Sabtu (03/05) pukul 18.20 WIB, menggunakan maskapai Saudi Arabia Airlines dengan nomor penerbangan SV 5403.
