Rabu 05 Mar 2025 21:07 WIB

Respons Cepat Serangan Jantung di Masjidil Haram, Alat Medis AED Dipasang di 15 Titik

Kecepatan penggunaan perangkat ini meningkatkan peluang penyelamatan pasien.

Rep: Muhyiddin/ Red: Muhammad Hafil
Umat Muslim mengelilingi Kabah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Selasa, 11 Juni 2024.
Foto: AP Photo/Rafiq Maqbool
Umat Muslim mengelilingi Kabah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Selasa, 11 Juni 2024.

REPUBLIKA.CO.ID,MAKKAH — Otoritas Bulan Sabit Merah Arab Saudi memfasilitasi respons cepat terhadap kasus serangan jantung mendadak yang dialami jamaah. Mereka memasang alat medis Automated External Defibrillator (AED) di lebih dari 15 lokasi di dalam Masjidil Haram, Makkah. 

AED adalah perangkat portabel yang dapat digunakan untuk merawat orang yang jantungnya tiba-tiba berhenti bekerja dengan mengalirkan muatan listrik atau arus listrik ke jantung. Dalam kasus serangan jantung, AED digunakan untuk mengatur detak jantung melalui arus listrik yang stabil yang mengembalikan denyut nadi normal. 

Baca Juga

Dilansir Saudi Gazette, Rabu (5/3/2025), perangkat ini ditujukan untuk memungkinkan responden pertama, baik dari tim Bulan Sabit Merah atau pengunjung terlatih di Masjidil Haram, untuk melakukan intervensi dengan cepat melalui resusitasi jantung paru sebelum kedatangan tim ambulans. 

Studi ilmiah telah mengonfirmasi bahwa kecepatan penggunaan perangkat ini meningkatkan peluang penyelamatan pasien yang menderita serangan jantung mendadak.

Petugas Bulan Sabit Merah pun telah meninjau lokasi perangkat, yang didistribusikan di halaman dan koridor utama, untuk memastikan akses cepat ke perangkat tersebut saat dibutuhkan. 

Spesialis layanan medis darurat Bulan Sabit Merah, Satam Al-Qurashi mengatakan, inisiatif tersebut melengkapi program pelatihannya yang bertujuan untuk menyebarkan budaya pertolongan pertama dan memungkinkan pengunjung dan pekerja di Masjidil Haram untuk segera melakukan intervensi jika terjadi situasi darurat.

Upaya ini mencerminkan keinginan Bulan Sabit Merah Saudi untuk memanfaatkan semua kemampuan manusia dan teknis guna meningkatkan kualitas perawatan medis darurat di Masjidil Haram, di mana kecepatan respons sangat penting dalam menyelamatkan nyawa. 

Layanan medis dan ambulans di Masjidil Haram merupakan bagian dari sistem perawatan komprehensif yang disediakan oleh otoritas terkait untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengunjung masjid, melalui penanganan keadaan darurat kesehatan apa pun, dan penyediaan perawatan jika diperlukan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement