Senin 24 Feb 2025 11:59 WIB

Ingat Pesan Orang Tua Selalu Tutup Pintu Kamar Mandi, Ternyata Begini Sunnahnya

Menutup kamar mandi adalah bagian dari sunnah Nabi SAW

Kamar mandi hotel (Ilustrasi). Menutup kamar mandi adalah bagian dari sunnah Nabi SAW
Foto: Republika/Reiny Dwinanda
Kamar mandi hotel (Ilustrasi). Menutup kamar mandi adalah bagian dari sunnah Nabi SAW

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA— Salah satu kebiasaan baik yang ditanamkan oleh orang tua kita adalah hendaknya menutup pintu kamar mandi, jangan sampai membiarkannya terbuka. Dan apakah menutup pintu tersebut berarti mencegah jin memasuki ruangan lain?

Sebagaimana diketahui, mengutip al-Musu’ah al-Fiqhiyyah, jin sering berdiam di tempat-tempat yang penuh dengan dosa dan najis, seperti kamar mandi, tempat sampah, dan tong sampah.

Baca Juga

Jika demikian, menutup pintu kamar mandi sambil menyebut nama Allah SWT akan mencegah jin masuk ke ruangan lain di dalam rumah, karena Nabi SAW memerintahkan jika malam tiba untuk menutup pintu-pintu dan menyebut nama Allah SWT.

Supaya apa? Agar mencegah setan memasuki ruangan. Rasulullah SAW bersabda:

فإن الشيطان لا يفتح بابا مغلقا

“Iblis tidak membuka pintu yang tertutup.” (HR Bukhari Muslim)

Ibnu Daqiq al-Id berkata demikian:

في الأمر بإغلاق الأبواب من المصالح الدينية والدنيوية حراسة الأنفس والأموال من أهل العبث والفساد ولا سيما الشياطين. وأما قوله: فإن الشيطان لا يفتح بابا مغلقا. فإشارة إلى أن الأمر بالإغلاق لمصلحة إبعاد الشيطان عن الاختلاط بالإنسان. انتهـى.

”Ada kemaslahatan agama dan duniawi dalam perintah menutup pintu, serta perlindungan jiwa dan harta benda dari kesia-siaan dan kerusakan, terutama setan. Adapun sabdanya SAW, bahwa etan tidak membuka pintu yang tertutup. Ini merupakan indikasi bahwa perintah menutup pintu adalah untuk menjaga agar setan tidak bergaul dengan manusia.”

Sebagian ulama membatasinya harus dilakukan dengan mengucapkan basmalah. Ibnu Bathal dalam Fath al-Bary Syarh Shahih al-Bukhari menjelaskan:

“Nabi SAW mengabarkan bahwa Allah tidak memberinya kekuatan untuk melakukan hal itu, meskipun Dia telah memberinya lebih dari itu, yaitu masuk ke tempat yang tidak bisa dimasuki oleh manusia.”

Tetapi yang benar bahwa hal ini dibatasi dengan menyebut nama Allah SWT, berdasarkan riwayat lain dari hadis tersebut:

أجيفوا الأبواب واذكروا اسم الله عليها؛ فإن الشيطان لا يفتح بابا أجيف وذكر اسم الله عليه

"Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah di atasnya, karena setan tidak akan membuka pintu yang ditutup dan disebut nama Allah.

Sementara Ibn Abdul Barr menyatakan dalam kitabnya al-Istidzkar:

أتي في هذا الحديث شرط التسمية في الباب إذا أجيف، وهذه زيادة على ما جاء في حديث أبي الزبير عن جابر

“Dalam hadits ini jelas disebutkan syarat menyebut basmalah saat menutup pintu. Ini tambahan dari hadis Abu az-Zubair dari Jabir.”

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement