Jumat 07 Feb 2025 18:50 WIB

Kemenag Segera Terbitkan Buku Paket Manasik Haji 2025

Buku manasik menyangkut seputar tata cara ibadah haji.

Rukun Haji (ilustrasi)
Foto: republika
Rukun Haji (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --Kementerian Agama (Kemenag) segera menerbitkan buku paket manasik haji yang akan mengulas sejumlah poin penting. Di antaranya masalah istithaah kesehatan, fikih taysir, dan nilai-nilai filosofis ibadah haji.

"Pada penyelenggaraan haji 2025 angka kematian jamaah kita upayakan dapat ditekan dengan adanya kebijakan ini (istithaah kesehatan), sehingga nanti perlu kita kuatkan kembali dalam bentuk edukasi di bimbingan manasik haji," ujar Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Hilman Latief dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

Baca Juga

Hilman menjelaskan demensia menjadi penyakit yang banyak dialami oleh jamaah Indonesia pada 2024, terutama jamaah haji lansia dengan usia 65 tahun ke atas.

"Kondisi tersebut perlu kita antisipasi mengingat jumlah jamaah lansia yang berangkat pada musim haji tahun ini masih cukup tinggi," kata dia.

Hilman berharap buku paket manasik haji ini dapat menggambarkan kondisi yang sesungguhnya di Arab Saudi, agar jamaah dapat melakukan persiapan dengan lebih matang.

Direktur Bina Haji Kemenag Musta’in Ahmad mengatakan buku paket manasik haji tahun ini juga bertemakan fikih haji taysir, yakni tata-cara beribadah haji yang memberikan kemuliaan, kemudahan, dan kenyamanan, kepada jamaah haji yang berusia lanjut, sakit, atau berisiko tinggi (risti).

"Buku yang akan disusun itu akan memuat tentang pandangan-pandangan fikih taysir dalam perhajian, tentang nilai-nilai filosofis dan sufistik dari haji yang akan membangun kuatnya kemabruran jamaah haji," katanya.

Musta’in berharap buku ini dapat menjadi pelengkap bagi jamaah dalam rangka persiapan pelaksanaan haji.

"Harapannya buku ini nanti bisa mengantarkan tercapainya predikat haji mabrur dan mewujudkan perhelatan ibadah haji yang diikuti umat Islam dari berbagai penjuru dunia ini, sebagai syiar ibadah yang penuh nilai-nilai kemuliaan yang khidmat dan humanis," kata dia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement