Rabu 15 Jan 2025 19:47 WIB

Luncurkan Asta Cita Center, GP Ansor akan Bantu Percepat Pertumbuhan Ekonomi

Asta Cita Center fokus inovasi industri berkelanjutan

Rep: Muhyiddin / Red: Nashih Nashrullah
Asta Cita Center fokus inovasi industri berkelanjutan
Foto: Dok Istimewa
Asta Cita Center fokus inovasi industri berkelanjutan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Salah satu badan otonom Nahdlatul Ulama (NU), Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) meluncurkan Asta Cita Center di Jakarta, Rabu (15/1/2025).

Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor, Addin Jauharudin mengatakan, lembaga think tank ini dilaunching untuk mendukung pemerintahan Indonesia mewujudkan Indonesia Emas 2045.

Baca Juga

Menurut dia, ini akan menjadi salah satu kontribusi GP Ansor untuk membantu pemerintah mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional.

"Ini bagian kontribusi Ansor dengan semua perangkatnya di seluruh daerah, dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi nasional," ujar Addin saat konferensi pers usai meluncurkan Asta Cita Center.

Selain itu, menurut dia, Asta Cita Center ini kedepannya juga akan mensosialisasikan dan membumikan agenda-agenda besar pemerintahan ke depan.

"Ini menjadi wadah untuk menghimpun, menggerakkan, dan mengedukasi masyarakat terkait hal-hal yang bisa menjadi supporting pembangunan nasional, dalam bidang ekonomi, inovasi," ucap Addin.

Dia menuturkan, Pemerintahan Presiden Prabowo Subaianto-Wapres Gibran Rakabuming Raka memiliki visi besar yang harus didukung.

Pihaknya pun akan memastikan berbagai kebijakan pemerintah telah terealisasi dengan baik dan tepat sasaran.

"Untuk itulah, Asta Cita Center di-launching hari ini sebagai penopang, lembaga think tank, yang bisa menjembatani program pemerintah dirasakan masyarakat langsung,” kata Addin.

Asta Cita Center secara konkret akan melakukan beragam kegiatan seperti memberikan analisa dan rekomendasi terhadap isu-isu dan program pemerintah dan kebutuhan masyarakat.

Selain itu, Asta Cita Center juga akan melahirkan produk pengetahuan terkait riset dan pengembangan yang mudah diakses.

“Asta Cita Center juga akan menyediakan dan mengembangkan jejaring ahli dan praktisi dalam mendukung empat isu seperti bisnis ekonomi, inovasi teknologi dan media, SDM, dan anak muda," jelas Addin.

Di bidang bisnis dan ekonomi, Asta Cita Center akan berfokus pada pembangunan ekonomi berkeadilan dan kemandirian pangan dan energi dalam bentuk toleransi ekonomi.

Pembangunan toleransi ekonomi akan dilakukan salah satunya dengan penguatan ekonomi di pedesaan.

Menurut Addin, Asta Cita Center akan membangun pertahanan ekonomi di pedesaan dengan mengaktivasi seluruh perangkat ekonomi desa.

“Ketahan ekonomi kita harus tumbuh dan ekonomi di pedesaan akan menopang kekuatan ekonomi nasional,” ujar dia.

Sedangkan dalam aspek inovasi, Asta Cita Center bakal terfokus terhadap inovasi di bidang teknologi dan hilirisasi industri dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.

Isu sumber daya manusia juga terfokus pada peningkatan kualitas serta optimalisasi kesehatan fisik dan mental.

"Di aspek anak muda, nantinya kita memperkuat kebudayaan dan identitas nasional sekaligus menguatkan persatuan dan integrasi sosial,” ucap Addin.

BACA JUGA: Perburuan Tentara Israel di Brasil dan Runtuhnya Kekebalan Negara Zionis

Sebagai target jangka panjang, Asta Cita Center dipastikan akan bekerja membantu para pemangku kebijakan untuk mengakselarasi dan memperkuat pelaksanaan kebijakan untuk menuju Indonesia Emas 2045.

“Wadah ini akan dapat membantu para pemangku kebijakan untuk mengakselerasi dan memperkuat pelaksanaan kebijakan dan program pemerintah menuju Indonesia Emas 2045,” kata Addin.    

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement