Rabu 01 Jan 2025 17:28 WIB

Kapan Hari Baik Itu?

Setiap hari dalam hidup menuntut kita untuk selalu siap dengan pekerjaan yang baik.

Kapan hari baik itu (ilustrasi)
Foto: pxhere
Kapan hari baik itu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mencari dan menetapkan "hari baik" menjadi sebuah fenomena yang dapat ditemui di tengah masyarakat. Untuk sebuah hari yang baik itu, kadang-kadang ada orang yang merasa perlu menunda pekerjaan. Bahkan, ada pula yang sampai menunggu pelaksanaan sebuah acara berbulan-bulan lamanya.

Fenomena mencari "hari baik" bukan semata-mata milik masyarakat tradisional kita. Dalam suatu kondisi psikologis tertentu, kalangan terpelajar, akademis, pejabat, dan lain-lain yang sehari-hari apriori dengan hal-hal yang rasional ternyata mengamalkan tradisi itu juga.

Baca Juga

Almarhum KH Ilyas Syarqawi, bapak dari para kyai dan pengasuh Pondok Pesantren an-Nuqoyah Guluk-guluk Sumenep Madura, misalnya, pernah menghadapi orang yang tampaknya gelisah mencari "hari baik."

Suatu kali, dia kedatangan keponakannya yang lalu menanyakan pendapatnya perihal kapan sebaiknya berangkat mondok.

Beliau balik bertanya, "Kamu sendiri merencanakan kapan berangkat?"

Sang ponakan menjawab hari Senin, tetapi ragu dan hendak berangkat hari Rabu atau Jumat.

"Hari Senin baik. Hari Rabu baik. Jumat juga baik," jawab KH Ilyas singkat.

Sang ponakan, rupanya orang cerdik, sambil menyelidik kembali ia menyebut hari-hari lain dan menanyakan pendapat beliau kembali. ''Semua hari baik untuk berbuat kebaikan,'' jelas beliau.

Jawaban Kiai Ilyas itu termasuk sikap modern pada zamannya. Lebih-lebih, beliau menyatakannya di lingkungan masyarakat tradisional pada saat Indonesia baru merdeka.

Sekali lagi membuktikan, betapa seorang kyai tradisional yang hidup di lingkungan kampung terpencil mampu menyikapi persoalan secara modern.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

***

 

sumber : Hikmah Republika oleh Syarqawi Dhofir
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement