Jumat 20 Sep 2024 01:00 WIB

Hadits Ini Kisahkan Penghuni yang Menyesal Berada di Dalam Surga, Ini Kisahnya

Mereka menyesal karena di dunia masih menyia-nyiakan waktu.

Ilustrasi Surga
Foto:

Dalam hadits lain disebutkan, Ada dua kalimat yang ringan di lidah tapi berat timbangannya (di Akhirat). Kalimat itu adalah, ‘subhanallahi wabihamdihi’ dan subhanallahil ‘azhimi’. (HR Bukhari). Tidakkah hadits ini dapat memotivasi mereka yang ingin memburu akhirat? Jika sebuah zikir yang enteng di lidah saja di hargai dan diberi ganjaran sedemikian besar di akhirat, maka tentu ibadah-ibadah yang lebih berat akan mendapatkan ganjaran yang lebih berat pula.

Bagaimana kiranya ganjaran bagi mereka yang menunaikan haji, shalat tahajud sepanjang malam, dan orang-orang yang berjihad/berperang di jalan Allah? Betapa besar pula ganjaran orang yang bersusah-payah menuntut ilmu, menghafal Alquran, mengabdikan diri pada kedua orang tua, dan berbagai aktivitas mulia lainnya.

Tentu itu semua mendapatkan ganjaran lebih baik di sisi Allah SWT. Dalam haditsnya Rasulullah SAW bersabda, Bentengilah diri kalian dari api neraka, walau dengan sebutir kurma. (HR Ahmad, Bukhari dan Muslim). Bayangkan saja, dengan bersedekah hanya sebuah biji kurma atau memberi makan orang berbuka puasa dengan sebuah biji kurma bisa menjadi tameng dari api neraka.

Bagaimana pulalah kiranya mereka yang bersedekah dan membangun masjid, sekolah agama, fasilitas umum, dan sarana pendidikan? tentu mereka lebih terlindungi dari api negara selama semua itu ikhlas karena Allah SWT semata.

sumber : Pusat Data Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement