Rabu 04 Sep 2024 09:35 WIB

Menag Yaqut Bocorkan Salah Satu Topik yang akan Dibahas Paus dan Jokowi

Pada hari kedua ini, Paus bakal menjalani kegiatan dari pagi hingga petang.

Rep: Frederikus Bata/ Red: Ani Nursalikah
Iring-iringan kendaraan yang membawa Paus Fransiskus saat tiba di Jakarta melewati Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa (3/8/2024).
Foto: Republika/Thoudy Badai
Iring-iringan kendaraan yang membawa Paus Fransiskus saat tiba di Jakarta melewati Jalan Sudirman, Jakarta, Selasa (3/8/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Paus Fransiskus menjalani agenda yang ditunggu banyak pihak pada Rabu (4/9/2024). Apalagi kalau bukan pertemuan dengan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta.

Dalam rundown resmi yang dibagikan panitia ke awak media, dua pemimpin tersebut mulai berdialog sejak pukul 10.00 WIB. Sebelumnya, ada upacara penyambutan di luar istana pada pukul 09.30.

Baca Juga

Lalu apa yang menjadi tema diskusi Paus Fransiskus dan Presiden Jokowi? Saat berbicara dengan awak media, pada Selasa (3/9/2024) siang WIB, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas seperti memberikan sedikit kisi-kisi atau bocoran.

"Dialog antariman itu menjadi kunci bagi toleransi dan perdamaian dunia. Saya kira ini juga hal yang akan nanti dibicarakan bersama dengan Presiden Jokowi besok hari. Dan Insya Allah saya juga akan menampingi beliau," kata Yaqut.

Menag turut menyambut rombongan Paus Fransiskus langsung di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, kemarin. Paus menginap di Kedutaan Besar Vatikan, di Gambir, Jakarta Pusat. Pada hari pertama, ia melakukan acara internal, bertemu anak-anak di panti asuhan dan beberapa imigran di Kedubes Vatikan.

Lalu, pada hari kedua ini, Paus bakal menjalani kegiatan dari pagi hingga petang. Selain bertemu Presiden Jokowi, pada pukul 10.35 WIB, Paus Fransiskus bertemu pihak berwenang, masyarakat sipil dan korps diplomatik di aula istana negara. Para media yang meliput berdasarkan list yang disusun biro pers istana.

Selanjutnya, pada pukul 11.30 WIB, Paus melakukan pertemuan pribadi dengan anggota Serikat Yesus. Lokasi di Apostolic Nunciature Indonesia. Dialog ini berlangsung tertutup alias tidak ada media yang meliput.

Ada jeda panjang setelahnya. Kemudian pada pukul 16.30 WIB, Paus bertemu para uskup, imam, diakon, orang-orang yang dibaktikan, seminaris dan katekis di Gereja Katedral Jakarta. Terakhir, pada pukul 17.35 WIB, Paus bertemu Pemuda Scholas Occurrentes  di Gedung Grha Pemuda. Demikian rangkaian kegiatan Paus Fransiskus pada hari kedua di Jakarta.

Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, menyatakan Gereja Indonesia sangat bersyukur dan bersukacita menyambut kedatangan Paus Fransiskus.

"KWI bekerja sama dengan Nunsius Apostolik Tahta Suci Vatikan untuk Indonesia membentuk panitia pada bulan April 2024 dan sudah mempersiapkan segala sesuatu sampai saat ini," kata Antonius, dalam keterangan resminya yang diterima Republika.co.id, ditulis pada Selasa (3/9/2024). 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement