Jumat 26 Jul 2024 19:16 WIB

Tiga Haji Asal Sumut Masih Dirawat di Arab Saudi

Mereka tidak mengeluarkan biaya selama masa perawatan.

ILUSTRASI Petugas haji merawat jamaah yang sakit.
Foto: ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
ILUSTRASI Petugas haji merawat jamaah yang sakit.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak tiga orang haji asal Sumatra Utara (Sumut) hingga kini masih dirawat di sejumlah rumah sakit di Arab Saudi. Hal itu disampaikan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Medan.

Baca Juga

"Hingga berakhirnya operasional haji 1445 H/2024 M, ada tiga haji masih dirawat di Arab Saudi," ujar Sekretaris PPIH Debarkasi Medan, Zulfan Efendi, di Medan, Sumut, Jumat (26/7/2024).

Ia mengatakan, tim Kantor Urusan Haji Jeddah secara berkala terus memantau kondisi kesehatan mereka, baik di Makkah maupun Jeddah. Selain itu, pihaknya juga memastikan tiga haji asal Sumut yang sedang sakit itu tidak mengeluarkan biaya perawatan.

Tiga haji yang dimaksud itu adalah sebagai berikut. Pertama, Muhammad Davis (64 tahun) dari Kota Gunung Sitoli dan kini dirawat di Rumah Sakit An Noor Makkah. Kedua, Tiorlun Tongku Junjungan (81 tahun) dari Kabupaten Padang Lawas dan dirawat di Rumah Sakit King Abdullah Makkah. Terakhir, Meliana Harahap (55 tahun) dari Kabupaten Labuhanbatu Selatan dan sekarang dirawat di Rumah Sakit Hayat National Hospital.

"Jadi, sebanyak 45 haji Indonesia, termasuk tiga asal Sumatra Utara, masih dalam perawatan di Tanah Suci. Mereka tidak dipungut biaya apa pun," ujar dia.

Zulfan yang juga menjabat Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kanwil Kementerian Agama (Kemenag) Sumatra Utara mengucapkan syukur kepada Allah SWT. Sebab, penyelenggaraan ibadah haji tahun ini berjalan dengan lancar.

Kemenag Sumatra Utara mengapresiasi pemangku kepentingan atas kerja sama, bantuan, partisipasi, dan perhatian dalam penyelenggaraan ibadah haji tahun ini. Data PPIH Embarkasi Medan menyebutkan 8.697 calon haji asal Sumatra Utara tergabung dalam 25 kloter diberangkatkan ke Tanah Suci mulai 12 Mei hingga 10 Juni 2024.

Data PPIH Debarkasi Medan menyatakan, 8.673 haji kembali ke Tanah Air pada 24 Juni sampai 22 Juli 2024. Kemudian, 21 haji wafat di Tanah Suci. Tiga haji dirawat di rumah sakit Arab Saudi.

"Pemberangkatan maupun pemulangan jamaah haji secara umum berlangsung baik dan lancar," tutur Zulfan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement