REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kalangan santri di Tanggerang Selatan (Tangsel), Banten menggelar khatam atau menghafal 30 Juz Al Quran untuk mendoakan para jamaah calon haji (JCH) Indonesia yang saat ini memasuki perjalanan wukuf di Padang Arafah, Makkah, Arab Saudi.
"Menjadi ikhtiar untuk memohon keselamatan dan kelancaran bagi jamaah yang saat ini bersiap menjalani wukuf atau merupakan puncak haji itu," kata Koordinator Khatam Al Quran 30 Juz, Solla Taufiq dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.
Solla menjelaskan khatam Al Quran untuk mendoakan kesuksesan haji 2024 ini dilaksanakan selama lima hari berturut mulai Jumat hingga Selasa (18/6).
Kegiatan tersebut melibatkan para santri penghafal Al Quran dari Pondok Pesantren Yanbuul Quran Kudus bersama anggota Forum Alumni Media Center Haji (MCH) Indonesia.
Menurut Solla, penyelenggaraan haji 2024 bukan tugas yang ringan bagi ratusan ribu calon haji Indonesia. Terlebih mereka melaksanakan ibadah wukuf bersamaan dengan sekitar 3 juta umat muslim lainnya dalam tempat dan waktu yang sama.
“Tetapi dengan keikhlasan doa dan wasilah khataman, kami optimistis penyelenggaraan haji Indonesia di bawah komando Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dengan sinergi seluruh petugas akan menjalankan prosesi besar ini dengan baik dan sukses,” ujarnya.
Sebelumnya, Kementerian Agama memastikan petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi sudah siap menyambut jamaah di Arafah. Jamaah mulai bergerak menuju lokasi wukuf, pada Jumat.
Para petugas haji telah berada di Arafah pada Kamis (13/6) tengah malam dan memastikan kondisi maktab atau tenda sudah siap dihuni oleh jamaah calon haji Indonesia. Mereka tergabung dalam 11 sektor Ad Hoc yang menaungi 1.169 maktab yang akan diisi 213.275 calon haji Indonesia reguler.