Jumat 08 Mar 2024 20:30 WIB

Ketua MUI: Gagasan Hari Hijab Nasional Perlu Dikawal

Muslimah dunia telah merayakan hari Hijab Internasional setiap 1 Februari.

Rep: Rahmat Fajar/ Red: Ani Nursalikah
Perempuan ICMI Deklarasi Hari Hijab Nasional, di Hotel Oasis Amir, Senen, Jakarta Pusat, Jumat (8/3/2024).
Foto:

Ia mengatakan Muslimah diperbolehkan memilih bentuk hijab. Tetapi berhijab bukan sebuah pilihan, melainkan perintah dari Allah dan sunnah. Amany mendorong ormas-ormas Islam di Indonesia agar terus menggaungkan usulan tanggal 8 Maret sebagai Hari Hijab Nasional.

Amany melihat masih ada sebagian orang yang mendiskreditkan perempuan berhijab. Seharusnya hijab tidak usah ditakuti oleh siapapun. Sebaliknya, hijab justru mendekatkan seseorang terhadap banyak orang.

Ketua Umum Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Syifa Fauziyah menyebut peran jenama hijab juga memengaruhi ketertarikan perempuan mengenakan hijab. Hal tersebut berkaca kepada pengalamannya saat pertama kali membentuk komunitas hijabers bersama sekitar tahun 2009.

Hijab dibuat sedemikian rupa sesuai yang bisa diterima oleh perempuan. Karenanya banyak jenama hijab membuat model hijab dan itu menarik para kaum perempuan karena hijab kemudian menjadi sebuah gaya.

"Kita harus memadukan bagaimana fasyen terkesan sesuatu yang kreatif baru akhirnya menarik," kata Syifa.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement