Ahad 14 Jan 2024 07:11 WIB

Dukung Palestina, Warga Malaysia Janji Aksi Boikot Produk Israel akan Berlangsung Lama

Malaysia telah lama mendukung hak-hak Palestina dan perjuangan mereka.

Rep: Mabruroh/ Red: Ani Nursalikah
Seorang wanita memegang plakat saat unjuk rasa Bebaskan Palestina di dekat kedutaan AS di Kuala Lumpur, Malaysia, 22 Desember 2023. Puluhan ribu warga Palestina wafat dalam serangan Israel.
Foto:

Tidak diketahui dampak seperti apa yang mereka miliki pada beberapa bisnis yang beroperasi di negara ini, tetapi McDonald's telah mencoba melawan gerakan tersebut dengan gugatan senilai 6 juta ringgit (1,3 juta dolar AS) dalam kerusakan atas dugaan pencemaran nama baik.

Pengacara perusahaan menuduh hasutan gerakan untuk memboikot menyebabkan hilangnya keuntungan dan pemutusan hubungan kerja. Mereka yang menghadiri rapat umum Sabtu, seperti Mohd. Fariz Muhammad, bersikeras pada pendirian mereka.

“Satu hal yang dapat kita lakukan adalah memboikot barang dari Israel atau terkait dengan Israel. Ini adalah proses yang panjang,” katanya.

“Ini adalah cara bagi masyarakat kita untuk mendidik mereka (merek). Di balik produk mereka ada kesepakatan yang harus ditegakkan sebelum mereka mendapatkan keuntungan mereka. Mereka harus memikirkan sisi kemanusiaan terlebih dahulu,” kata dia.

Ketika kemarahan terus meningkat atas meningkatnya jumlah korban tewas Palestina di Gaza dan kehancuran kantong, Malaysia bulan lalu melarang kapal-kapal Israel berlabuh di pelabuhannya.

Aktivis Jamilah Sheikh Abdullah mengatakan kepada Arab News dia merasa tekanan ekonomi berhasil. "(Menggunakan) ekonomi adalah bagaimana kita mematahkan cengkeraman Israel dan Amerika (atas Palestina)," katanya.

“Ekonomi adalah alat yang mengendalikan Zionis, mata pencaharian mereka. Sumber pendapatan Zionis dipengaruhi oleh gerakan BDS, dan ini adalah bagaimana kita dapat menghancurkan mereka,” ujar Abdullah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement