REPUBLIKA.CO.ID,SURABAYA -- TNI AL bekerja sama dengan pihak swasta dan pemerintah daerah menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina yang menjadi korban di jalur Gaza. Bantuan yang akan dibawa berupa makanan dan terutama air mineral yang saat ini sangat dibutuhkan oleh warga Palestina.
Salah satu bantuan yang akan dibawa adalah Le Minerale, air mineral produksi PT Tirta Fresindo Jaya. Produk- produk bantuan ini dipusatkan di Dermaga Komando Armada (Koarmada) II Surabaya, Jawa Timur dan telah siap diberangkatkan menggunakan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat -992, Selasa (28/11/2023).
Panglima Koarmada II, Laksamana Madya TNI Yayan Sofiyan, menyatakan terima kasih kepada Le Minerale mengingat kebutuhan air, salah satunya merupakan adalah air mineral dalam bentuk botol maupun galon yang sudah siap dikonsumsi.
"Sebab, kondisi infrastruktur di sana, kita lihat di media, saudara saudara kita di sana memerlukan bantuan pendukung hidup salah satunya air bersih, air yang layak dikonsumsi. Ini sudah ada Le Minerale, air mineral produk nasional, produk Indonesia, yang telah memberikan bantuan air mineral dalam kemasan botol dan galon, air bersih yang siap dan layak dikonsumsi," ungkapnya.
Sementara Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) Kolonel Heri Prihartanto sekaligus Komandan Satuan Tugas Penerima Bantuan TNI AL untuk Konflik Gaza Koarmada II dalam pengumpulan bantuan mengatakan,
"Hari ini TNI AL akan memberangkatkan bantuan untuk Gaza berupa produk-produk lokal Indonesia. Produk- produk yang akan dibawa ini telah kami seleksi sesuai dengan kebutuhan warga Palestina, termasuk anak-anak dan keluarga, di antaranya adalah air mineral, biskuit, minuman cokelat, dan beberapa produk lainnya.”
Produk- produk yang akan dibawa ini merupakan kontribusi dan dukungan dari pihak swasta dan juga pemerintah daerah, dalam hal ini adalah pemerintah Provinsi Jawa Timur.
“Kami berterima kasih kepada Mayora dalam hal ini Le Minerale yang turut berpartisi dalam mendukung misi kemanusiaan ini. Bantuan untuk Gaza bersama TNI AL. Tentunya TNI AL sendiri tidak dapat bergerak tanpa adanya dukungan dan kerja sama dari pihak lain. Namun tentunya, kami juga melakukan verifikasi terhadap produk- produk yang akan disalurkan, mengutamakan produk nasional produksi dan milik perusahaan asli Indonesia. Hal ini semata-mata kami lakukan, atas nama Indonesia,” katanya.
Bantuan ini dikumpulkan dan dipusatkan di Dermaga Koarmada II Surabaya untuk kemudian akan dibawa menggunakan KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat -992 menuju Dermaga Kolinlamil TNI AL Jakarta untuk kemudian melanjutkan perjalanan ke perairan Gaza, Palestina. “Semoga bantuan kemanusiaan yang telah terkumpul ini bisa masuk dengan baik untuk membantu saudara-saudara kita di Gaza, karena produk- produk yang akan kami bawa, saat ini sangat dibutuhkan oleh mereka, terutama produk air mineral," lanjutnya lagi.
Kondisi krisis air bersih tersebut menggerakkan Le Minerale untuk turut membantu warga Palestina khususnya di Gaza agar mendapatkan air minum layak konsumsi. Oleh karenanya, Le Minerale menyambut baik ajakan dan kepercayaan dari TNI AL. Bantuan ini merupakan wujud nyata dari komitmen Le Minerale terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan sosial.
"Kami sangat berempati dan tergerak dengan krisis kemanusiaan yang terjadi di Gaza, Palestina. Sebagai 100 persen produk nasional, Le Minerale akan mendukung upaya pemerintah Indonesia untuk meringankan beban saudara kita di Palestina terutama dalam memenuhi kebutuhan air mineral atau air minum yang layak dikonsumsi," kata Febri Satria Hutama, Marketing Director Le Minerale.
Le Minerale mendukung berbagai upaya yang dilakukan pemerintah Indonesia untuk Palestina. Dalam hal ini, Febri juga turut berharap bantuan ini dapat sampai dengan aman dan diterima dengan baik oleh warga di Gaza khususnya. “Jauhnya jarak memang membatasi keinginan perusahaan kami untuk memberikan bantuan yang lebih berarti, tapi kami berharap dari bantuan yang sedikit ini, warga Gaza bisa tersenyum dan merasa sangat terbantu,” tutupnya.
Sementara dalam pengiriman ini, ada batuan dari masyarakat Jawa Timur melalui Pemprov Jatim, Polda Jatim, Kodam V Brawijaya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika